Nakita.id - Berikut ini adalah fakta herpes yang selama ini Moms tidak tahu.
Dijamin mencengangkan karena anggapan masyarakat terhadap penyakit kulit tersebut sangat berbeda dengan kenyataannya.
Herpes adalah penyakit yang ditandai dengan munculnya lepuhan berwarna kemerahan dan berisi cairan pada kulit.
Penyakit ini termasuk dalam penyakit jangka panjang, karena virusnya bisa bertahan seumur hidup di dalam tubuh seseorang.
Penyakit kulit herpes ini disebabkan karena infeksi virus.
Virus tersebut bernama herpes simpleks (HSV), Moms.
Infeksi HSV ini bisa membuat kulit di sekitar tubuh mengalami ruam bahkan lama kelamaan akan melepuh Moms.
Kita bisa tertular virus herpes simpleks saat menyentuh luka herpes, atau seseorang tanpa sengaja menggunakan peralatan makan, lipstik, atau pisau cukur dari penderita.
Tak hanya itu saja Moms, masih ada fakta lainnya.
Moms memang sudah tidak asing lagi dengan penyakit kulit herpes.
Tapi pada kenyataannya tidak semua orang paham mengenai penyakit tersebut.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Herpes, Penyebab, Gejala Awal dan Cara Mengobati
Apalagi ada beberapa informasi yang salah selama ini tentang penyakit herpes.
Agar tak salah saat mengalami herpes, berikut informasi seputar fakta penyakit kulit herpes yang harus Moms dan Dads tahu.
Mengutip dari Hopkins Medicine, herpes oral menyebar melalui kontak fisik langsung.
Misalnya menyentuh luka terbuka dari penderita herpes lainnya.
Oleh karena itu, metode pencegahan terbaik adalah menghindari kontak fisik dengan penderita.
Selain itu, daya tahan tubuh yang sedang lemah juga dapat meningkatkan risiko terinfeksi virus herpes.
Herpes tidak akan menular melalui darah, karena virus ini tidak bisa bisa memasuki aliran darah.
Oleh karena itu, pengidap herpes genital masih bisa mendonorkan darah dengan aman.
Herpes hanya bisa ditularkan melalui kontak kulit ke kulit secara langsung.
Pada dasarnya tidak ada pengobatan apapun untuk membunuh virus penyebab herpes.
Setelah terinfeksi, seseorang akan memiliki virus herpes selama sisa hidupnya.
Baca Juga: Penyakit Kulit Herpes Terjadi pada Perut, Bagaimana Cara Mengobatinya?
Penyakit herpes kulit bisa kambuh secara tiba-tiba.
Pengobatan yang diberikan hanya bertujuan untuk mengurangi gejalanya saja.
Herpes sering disangka gejala alergi dan infeksi lainnya seperti dermatitis kontak dan kudis.
Cara yang bisa dilakukan dokter untuk mendiagnosis herpes adalah dengan tes darah atau biopsi.
Kemudian akan dilihat juga bentuk lepuh dan lokasi terjadinya herpes.
Herpes oral di sekitar mulut dan herpes genital di area kelamin, namun ada juga herpes yang terdapat di bagian tubuh lainnya seperti di jari.
Selain mengonsumsi obat, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala herpes
Diantaranya mengompres ruam kulit dengan air hangat atau atau air dingin.
Kemudian menggunakan pakaian longgar dan pakaian dalam berbahan katun.
Serta menjaga area luka tetap kering dan bersih supaya orang lain tidak tertular.
Saat terinfeksi virus herpes simpleks, berikut ini adalah beberapa komplikasi yang bisa timbul.
Baca Juga: Penyebab, Gejala dan Cara Mengobati Penyakit Kulit Herpes di Leher
Diantaranya penyebaran infeksi ke bagian tubuh lain, hepatitis, radang paru-paru, radang otak dan selaput otak, kematian jaringan retina mata, esofagitis.
Nah Moms, itulah beberapa fakta tentang herpes kulit. Segera obati sebelum gejalanya bertambah parah.
Menurut penelitian statistik yang pernah dirilis oleh World Health Organization, satu dari enam orang memiliki herpes.
Perkiraan dari penelitian ini sekitar 67% orang di dunia memiliki HSV-1 atau virus simplex herpes 1 yang mengacu pada herpes oral, tetapi juga termasuk infeksi kelamin.
Pada penelitian ini pula, ada beberapa orang yang menderita herpes namun dideteksi lebih dini, sehingga penyakit herpes dapat dengan mudah terobati.
Herpes dapat ditularkan melalui kontak dari kulit ke kulit, bukan melalui darah, atau air liur.
Jika Moms sudah memiliki virusnya, maka Moms dapat menularkannya dan menginfeksi seseorang.
Hal ini dapat membuat Moms harus berhati-hati jika sedang berkencan dengan seseorang.
Moms harus membicarakan hal ini dengan orang yang sedang menjalin hubungan denganmu, cepat atau lambat jika tidak ingin menularkan penyakit untuknya.
Jangan merasa minder atau malu akan penyakit ini, segera beritahu orang-orang disekelilingmu tentang penyakit yang Moms derita.
Dengan saling bersentuhan saja, Moms dapat menularkannya, maka hal itu dapat membuat Moms menjadi orang yang menyebarkan virus herpes bagi orang lain.
Baca Juga: Kenali Beda Ruam Merah Penyakit Herpes dengan Biduran
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR