Ajari anak cara yang benar untuk memperlakukan hewan lebih dari sekadar mengatakan "tidak" saat si kecil menarik ekor dan telinga hewan peliharaan.
Tunjukan cara berinteraksi dengan hewan supaya dapat membantu mereka berlatih.
Jika anak memukul kucing, pegang tangan mereka dan tunjukkan cara membelai bulunya dengan lembut.
Jelaskan mengapa mereka perlu menyentuh binatang dengan lembut.
Mempelajari hal ini dapat membantu seorang anak menjadi lebih aman saat bertemu dengan anjing di jalan atau hewan peliharaan teman saat bermain.
Sebisa mungkin jangan pernah meninggalkan bayi atau balita dan hewan peliharaan sendirian di kamar bersama.
Butuh waktu bertahun-tahun sebelum anak dapat menangani hewan peliharaannya sendiri.
Meskipun kucing atau anjing dan bayi sudah terbiasa satu sama lain, Moms tidak boleh membiarkan mereka berduaan.
Balita bisa sangat membuat stres bagi hewan, jadi pertahankan pengawasan saat bayi tumbuh.
Lanjutkan untuk menyediakan tempat yang tenang dan aman di mana hewan dapat berada jauh dari bayi jika diperlukan.
Nah itu dia Moms, tips aman menjaga bayi tetap aman berada di dekat hewan peliharaan.
Baca Juga: Kok Kucing di Rumah Menjadi Pendiam? Ini Dia Alasannya Anabul di Rumah Tak Aktif Lagi
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR