Nakita.id - Penyakit polio belakangan ini sedang ramai menjadi buah bibir usai ditemukannya satu kasus anak terjangkit polio.
Ini menjadi kasus pertama sejak Indonesia ditetapkan bebas polio pada tahun 2014 silam.
Dengan ditemukannya kasus ini pula, pemerintah Indonesia terkhususnya Kemenkes mengumumkan KLB (Kejadian Luar Biasa).
Bicara soal polio, penyakit poliomylitis ini adalah penyakit yang disebabkan oleh virus.
Penyakit polio biasanya menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun.
Meski begitu, anak usia berapa pun berisiko mengalami polio jika tidak mendapatkan imunisasi.
Virus polio sendiri dibagi menjadi tiga jenis, yakni tipe 1, tipe 2 dan tipe 3.
Polio merupakan virus golongan Human Enterovirus yang bereplikasi di usus dan dikeluarkan melalui tinja.
Karena sangat menular, virus ini berbahaya apabila ditemukan pada anak-anak.
Polio masuk ke dalam tubuh melalui mulut dan berkembang biak di usus.
Penularan bisa terjadi melalui droplet dan kontak dengan feses orang yang terinfeksi.
Baca Juga: Waktu Pemberian Vaksin Polio Ternyata Wajib Diberikan Saat Si Kecil Ada di Tahapan Usia Ini
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR