Nakita.id - Kisah pembunuhan berantai atau serial killer di Bekasi masih menjadi sorotan.
Para pelaku melakukan pembunuhan di tiga kota sekaligus, yaitu Bekasi, Cianjur, dan Garut.
Yang menarik, korban pembunuhan itu sebagian besar adalah keluarga sendiri.
Mereka adalah istri, anak, anak tiri, mertua, dan yang punya hubungan kekerabatan lainnya.
Polisi sendiri sudah menetapkan tiga tersangka dalam kasus ini, yaitu Wowon Erawan, Solihin, dan Muhammad Dede Solehudin.
Adapun korbannya sejauh ini ada 9 orang, yaitu :
Ai Maimunah (40, istri Wowon), Ridwan Abdul Muiz (anak tiri Wowon, 23), Muhammad Riswandi (anak tiri Wowon, 17) yang ditemukan tewas di Bekasi.
Kemudian ada Noneng (mertua Wowon), Wiwin (istri pertama Wowon yang juga anak Noneng), Farida (TKW), Bayu, 2 tahun (anak Wowon), dan Halimah (isti Wowon yang juga ibu kandung Ai Maemunah).
Lalu ada TKW bernama Siti yang dibunuh di Garut.
Otak pelakunya diduga adalah Wowon Erawan alias Aki.
Yang menarik, ada fakta mengejutkan di balik kasus ini.
Dari 9 korban itu, 3 di antaranya adalah istri Wowon.
Yang lebih mengagetkan, 2 dari istri Wowon itu punya hubungan darah sebagai ibu dan anak (Halimah dan Maemunah).
Konon, sebelumnya Wowon menikah dengan Halimah.
Setelah itu, Wowon membunuh istrinya karena diduga tahu dengan aksi keji dan tipu-tipunya yang menuai banyak korban.
Usai membunuh Halimah, ia menikahi anak Halimah yang bernama Ai Maemunah.
Setelah menikah, bukannya membahagiakan, Ai Maemunah dan dua anaknya malah dibunuh oleh Wowon.
Anak hasil perkawinan Wowon dan Ai MAemunah, yaitu NR saat ini dalam kondisi selamat meski sempat mengonsumsi racun.
Kasus ini terbongkar usai polisi mendapatkan laporan adanya lima orang yang tergeletak lemas di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1/2023).
Lima orang tersebut awalnya diduga sebagai korban keracunan.
Namun, belakangan diketahui bahwa mereka diracun.
Para korban ialah Ai Maimunah (40) dan NR (5) (perempuan); serta Ridwan Abdul Muiz (23), Muhammad Riswandi (17), dan Muhammad Dede Solehudin (34) (laki-laki).
Ai Maimunah, Ridwan Abdul Muiz, dan Muhammad Riswandi dinyatakan meninggal, adapun NR dan Muhammad Dede Solehudin dinyatakan selamat dan menjalani perawatan rumah sakit. Belakangan, Muhammad Dede Solehudin dinyatakan terlibat dalam pembunuhan dan dijadikan tersangka.
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |