Daun kelor mengandung banyak zat gizi seperti kalsium, zat besi, protein, fiber, lemak, dan karbohidrat.
Daun kelor juga kaya akan senyawa alami antioksidan, seperti beta karoten, vitamin C, kalsium, dan potasium.
Kandungan nutrisi tersebut berkhasiat untuk meningkatkan produksi ASI, mecegah anemia, menurunkan kadar gula darah, mengatasi rematik, pegal linu, dan encok.
Salmon adalah makanan pelancar ASI karena kaya dengan sejenis lemak yang disebut DHA.
DHA sangat penting untuk perkembangan sistem saraf bayi. Semua ASI mengandung DHA, tetapi kadarnya lebih tinggi pada ASI wanita yang mendapat lebih banyak DHA dari makanannya.
DHA dalam salmon juga dapat membantu suasana hati Moms. Studi menunjukkan bahwa itu mungkin berperan dalam mencegah depresi pascapersalinan.
Tidak banyak yang tahu bahwa daun kari memiliki khasiat yang sangat baik bagi ibu menyusui.
Sayuran yang khas di dalam masakan India atau Timur Tengah ini bukan hanya nikmat namun juga dapat meningkatkan melanin, sirkulasi darah, serta kemampuan tubuh dalam memecah nutrisi.
Selain itu, daun Kari juga kaya akan mineral yang dapat meningkatkan produksi ASI.
Brokoli merupakan sayuran yang memiliki banyak nutrisi, seperti vitamin, mineral, serat, hingga komponen bioaktif.
Selain menyehatkan, brokoli juga dipercaya bisa menjadi sayuran pelancar ASI karena dilengkapi dengan fitoestrogen yang ampuh meningkatkan produksi ASI.
Baca Juga: 7 Jenis Makanan Sehat dan Bergizi yang Wajib Dikonsumsi Ibu Menyusui, ASI Jadi Lancar dan Kental
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR