Nakita.id - BMKG atau Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memberikan peringatan terbarunya mengenai cuaca ekstrem dan gelombang tinggi.
Belakangan ini, hujan deras dan angin kencang sedang banyak terjadi di wilayah Indonesia.
Curah hujan yang tinggi ini menyebabkan sejumlah bencana alam.
Sebut saja banjir wilayah di Solo hingga tanah longsor di Tawangmangu, Jawa Tengah.
Kini, BMKG mengurai potensi gelombang tinggi yang diprediksi terjadi pada 19-20 Februari 2023.
Prediksi ini diambil usai BMKG melihat pola angin di wilayah perairan.
Melansir Tribunnews dari @infobmkg, pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan bergerak dari barat daya ke barat laut dengan kecepatan 8-25 knot.
Sementara di wilayah Indonesia bagian utara angin bergerak dari barat laut ke timur laut dengan kecepatan 6-20 knot.
Karena hal ini, gelombang setinggi 2.5 meter diperkirakan terjadi di laut Natura Utara, perairan kepulauan Natuna, dan laut Arafuru.
Selain itu, gelombang tinggi juga diperkirakan muncul di Laut Maluku dan perairan barat Kepulauan Halmahera.
Berikut wilayah perairan yang mungkin terdampak gelombang tinggi:
Headliners Hadirkan Chaos Lab, Playground Imersif Pertama di Indonesia yang Menggabungkan Sains Interaktif dan Edukasi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR