Nakita.id - Bagaimana cara menyimpan daging dan sayur di kulkas supaya tahan lama? Yuk simak!
Banyak orang berpikir menyimpan makanan di kulkas pasti akan awet.
Tapi jika berpikir demikian, Moms salah sangka.
Faktanya, cara penyimpanan makanan yang salah bisa membuatnya lekas busuk.
Nah dengan mengetahui cara penyimpanan yang benar, makanan akan jauh lebih awet.
Melansir dari laman Self, berikut cara menyimpan daging dan sayuran yang tepat.
Yuk simak!
1. Daging dan ikan
- Simpan daging dan ikan di bagian bawah kulkas, terpisah dari makanan lain yang bisa mengontaminasi.
- Daging merah dan ikan sebaiknya disimpan dalama bentuk packaging saat dibeli.
Tapi Moms juga bisa memindahannnya ke alumunium foil sebelum disimpan.
Baca Juga: Rugi Kalau Langsung Dijual! Ini yang Perlu Diperbaiki Jika Kulkas Sudah Tidak Dingin Lagi
Baca Juga: Nawasena
2. Buah segar
- Buah segar dengan kulit tipis seperti anggur dan berries harus disimpan tanpa dicuci.
- Simpan apel, jeruk, dan jambu di bagian laci (drawer) yang dingin.
- Buah tropis seperti mangga dan nanas harus disimpan di suhu ruang sampai matang baru disimpan di kulkas.
3. Sayuran
- Sayuran seperti asparagus harus disimpan dengan paper towel di bagian batangnya. Masukkan ke dalam plastik untuk menyimpan makanan.
- Wortel dan brokoli harus disimpan ke dalam plastik untuk menyimpan makanan dan jangan dicuci sebelum dimasukkan kulkas.
- Simpan jamur dalam packaging aslinya saat membeli, dan jangan cuci sebelum disimpan.
- Sayuran hijau harus dicuci dan dipotongi lebih dulu sebelum disimpan.
Pastikan Moms menyimpan sayuran yang sudah dalam kondisi kering setelah dicuci.
Masukkan ke dalam kontainer yang sudah dilapisi kitchen towel.
Baca Juga: Rekomendasi Kulkas 2 Pintu Harga Mulai dari 2 Jutaan, Terbaru 2023
Bahan-bahan yang tidak boleh disimpan di kulkas:
- Tomat
- Pisang
- Jeruk nipis
- Lemon
- Bawang putih dan bombay
- Kentang
- Melon
Baca Juga: Wajib Tahu Sebelum Membeli, Berikut Kelebihan dan Kekurangan Kulkas Inverter
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR