Untuk menjelaskan penempatan elektron dalam setiap tingkat energi tersebut, maka digunakan konfigurasi elektron.
Konfigurasi elektron yang disusun berdasarkan model atom mekanika kuantum harus mengikuti tiga aturan, yaitu:
Wolfgang Pauli pada tahun 1926 mengungkapkan bahwa tidak ada dua buah elektron dalam orbital yang sama memiliki keempat bilangan kuantum yang sama.
Aturan ini dikenal dengan asas larangan Pauli.
Jumlah elektron yang menempati sebuah orbital paling banyak dua yang arahnya berlawanan.
Elektron-elektron cenderung menempati orbital pada tingkat energi terendah.
Aturan pengisian dimulai pada energi terendah ini dikenal dengan aturan Aufbau.
Pengisian elektron dalam orbital dimulai dari orbital dengan tingkat energi paling rendah.
Setelah penuh, pengisian berlanjut ke tingkat energi yang lebih tinggi, begitu seterusnya.
Friedrich Hund pada tahun 1927 menyatakan bahwa elektron-elektron yang berada di suatu orbital menempati orbital yang kosong dengan arah rotasi sejajar.
Setelah semua orbital tersebut terisi satu elektron, elektron-elektron lainnya menempati orbital tersebut dengan arah rotasi yang berlawanan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Aktivitas 1.3 Halaman 9 Fisika Kelas XI SMA Kurikulum Merdeka
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR