Contoh: banyaknya angka penting pada 0,0021 kg adalah 2 AP.
f. Angka nol yang diberi garis bawah dan di depan angka yang diberi garis bawah merupakan angka penting.
Contoh: banyaknya angka penting pada 2000 gram adalah 3 AP.
Satu angka terakhir dari hasil pengukuran merupakan angka taksiran, angka lainnya disebut angka pasti.
Contoh: hasil pengukuran adalah 1,23 cm, maka 1,2 adalah angka pasti dan 3 adalah angka taksiran. Angka taksiran biasanya diberi tanda garis bawah, misal 1,23 cm.
2. Mengapa jumlah angka penting dari hasil pengukuran perlu diketahui?
Baca Juga: Pengukuran Jangka Sorong, Jawaban Soal Aktivitas 1.3 Halaman 8 IPA Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
Jawaban: Jumlah angka penting perlu diketahui karena menunjukkan ketelitian dari suatu hasil pengukuran.
3. Dalam pengolahan data, tentu akan melibatkan operasi matematika seperti perkalian dan pembagian, serta penjumlahan dan pengurangan.
Cobalah untuk mencari contoh bagaimana perkalian dan pembagian angka penting, serta penjumlahan dan pengurangan angka penting dioperasikan dalam proses pengolahan data.
Jawaban: Misal: 2,2 cm× 3,11 cm = 6,482 cm2.
2,2 cm memiliki 2 AP dan 3,11 memiliki 3 AP, maka hasil perkalian harus sejumlah jumlah AP terkecil dari data, yaitu 2 AP, sehingga hasilnya adalah 6,5 cm2.
4. Jika nilai yang didapatkan dari hasil pengolahan data sangat kecil atau sangat besar, bagaimana cara menuliskannya?
Jawaban:
Jika angka yang dihasilkan pengukuran terlalu besar, notasi ilmiah dapat digunakan. Contoh: 200.000 gram dapat dituliskan 2 × 105 kg.
Nah, itu dia kunci jawaban lengkap soal aturan angka penting pada Aktivitas 1.5 halaman 14 buku IPA Kurikulum Merdeka Kelas X SMA.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR