Nakita.id - Stunting merupakan masalah serius dalam pertumbuhan anak-anak yang dapat berdampak jangka panjang terhadap kesehatan dan perkembangan mereka.
Stunting terjadi ketika anak tidak mencapai pertumbuhan fisik yang optimal pada usia tertentu, dan ini bisa dimulai sejak bayi baru lahir.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan penyedia perawatan kesehatan untuk mengenali ciri-ciri stunting pada bayi baru lahir agar tindakan dapat diambil sejak dini.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ciri-ciri stunting pada bayi baru lahir yang perlu diwaspadai.
1. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)
Salah satu indikator awal stunting adalah berat badan lahir rendah.
Bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2,5 kilogram (biasanya diukur saat lahir) memiliki risiko lebih tinggi mengalami stunting.
BBLR dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk gizi buruk selama kehamilan atau kelahiran prematur.
2. Panjang Badan Pendek
Stunting juga bisa terlihat dari panjang badan yang lebih pendek dari yang diharapkan untuk usia bayi.
Ini mungkin tidak langsung terlihat pada bayi baru lahir, tetapi dapat menjadi ciri yang lebih jelas seiring pertumbuhan anak.
Baca Juga: Kenali Perbedaan Stunting dan Gizi Buruk yang Hampir Serupa, Begini Perbedaan Gejalanya
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR