Nakita.id - Stunting, kondisi terhambatnya pertumbuhan anak.
Kondisi stunting sering kali terkait dengan sejumlah faktor selama masa kehamilan yang dapat memengaruhi perkembangan janin.
Melansir dari Healthline, beberapa kebiasaan ibu hamil yang bisa menjadi pemicu stunting antara lain.
Kekurangan Asupan Gizi: Kebutuhan nutrisi yang tidak terpenuhi, seperti kurangnya protein, zat besi, kalsium, dan vitamin saat kehamilan, dapat menghambat pertumbuhan janin.
Pola Makan yang Buruk: Konsumsi makanan yang tidak seimbang atau tidak cukup gizi dapat berdampak pada pertumbuhan janin dan mengakibatkan stunting.
Ibu hamil dengan kondisi penyakit kronis yang tidak terkontrol, seperti diabetes, hipertensi, atau infeksi, dapat memengaruhi perkembangan janin dan menyebabkan stunting.
Kebiasaan merokok dan minum alkohol selama kehamilan dapat menghambat pertumbuhan janin dan berkontribusi pada stunting.
Kurangnya kunjungan ke dokter kandungan atau kurangnya pemantauan medis selama kehamilan bisa menjadi faktor risiko stunting.
Baca Juga: Apakah Stunting Merupakan Penyakit Turunan? Ini Penjelasan Lengkapnya
Infeksi yang tidak ditangani dengan baik selama kehamilan, seperti infeksi saluran pernapasan atau infeksi bakteri, dapat menghambat pertumbuhan janin.
Pencegahan dan perbaikan stunting masih bisa dilakukan pada ibu hamil. Berikut caranya.
Pola Makan Sehat: Memastikan asupan makanan yang seimbang dan kaya nutrisi selama kehamilan adalah kunci untuk mendukung pertumbuhan janin yang optimal.
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR