Nakita.id - Akhir-akhir ini, investasi emas digital tengah disorot kalangan investor. Hal ini dikarenakan emas memiliki nilai lindung yang tinggi dan kebal terhadap inflasi.
Meski dianggap aman, sama seperti jenis investasi lainnya, investasi emas digital juga memiliki risiko yang perlu diwaspadai.
Agar investasi emas digital dapat berlangsung baik, berikut ini beberapa pertimbangan risiko yang perlu Moms dan Dads ketahui. Jangan lupa langsung siapkan catatannya ya, Moms dan Dads.
Meski emas dikenal sebagai aset yang relatif stabil, harga emas digital dapat mengalami volatilitas yang tinggi.
Beberapa faktor yang memengaruhinya adalah fluktuasi pasar, kebijakan moneter, hingga ketidakpastian ekonomi.
Oleh karena itu, Moms dan Dads perlu bersiap untuk menghadapi perubahan harga yang tak terduga itu.
Moms dan Dads harus tahu, yang namanya investasi emas digital tentu memanfaatkan teknologi blockchain untuk mendukung transaksi dan penyimpanan.
Memang dianggap aman, tetapi hal ini bukanlah jaminan yang mutlak.
Moms dan Dads juga perlu waspada dengan adanya ancaman keamanan siber, serangan hacker, atau kebocoran data pribadi yang dapat merugikan nilai investasi.
Pilihlah platform atau penyedia layanan investasi emas digital yang sudah memiliki sistem keamanan yang kuat.
Moms dan Dads harus ingat, pasar emas digital masih berkembang dan diatur oleh berbagai aturan yang bervariasi di seluruh dunia. Adanya ketidakpastian dalam regulasi sekaligus perubahan kebijakan pemerintah dapat memengaruhi legalitas dan nilai investasi.
Baca Juga: 10 Langkah Efektif Agar Investasi Emas Bisa Menguntungkan dalam Jangka Panjang, Wajib Baca
Oleh karenanya, Moms dan Dads perlu memahami bagaimana kerangka hukum di wilayah domisili juga memastikan kepatuhan hukum dalam aktivitas investasi sebelum berinvestasi emas digital.
Moms dan Dads juga harus tahu bahwa keuntungan investasi emas digital dapat terkendala oleh likuiditas dan kemudahan penarikan dana.
Beberapa platform mungkin memiliki batasan atau prosedur yang rumit untuk menarik investasi, sehingga Moms dan Dads perlu mempertimbangkannya sebelum memulai investasi emas secara digital.
Terlebih, jika Moms dan Dads sering menarik dana dalam situasi darurat atau kondisi pasar yang berubah.
Dunia teknologi terus berkembang, dan inovasi baru dapat memengaruhi nilai emas digital. Perubahan dalam teknologi blockchain atau kemunculan aset kripto baru dapat memindahkan minat investor dari emas digital tradisional.
Pemahaman terhadap tren dan inovasi pasar dapat membantu Moms juga Dads dalam mengelola risiko yang terkait dengan perubahan teknologi.
Investasi emas digital tidak terisolasi dari kondisi ekonomi global. Ketidakpastian dalam pasar keuangan global, konflik geopolitik, atau krisis ekonomi dapat memengaruhi harga emas digital.
Oleh karenanya, Moms dan Dads perlu memantau perkembangan global dan memahami bagaimana faktor-faktor tersebut dapat memengaruhi portofolio investasi yang dimiliki.
Itulah keenam risiko yang perlu Moms dan Dads pertimbangkan sebelum memulai investasi emas digital.
Pertimbangkanlah risiko-risiko di atas agar Moms dan Dads bisa lebih bijak dalam membuat keputusan investasi emas secara digital.
Dengan begitu, Moms dan Dads memiliki diversifikasi portofolio investasi yang bagus.
Baca Juga: 7 Manfaat Berinvestasi Emas Secara Online, Moms dan Dads Wajib Baca
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR