1. Komunikasi Terbuka
Ciptakan lingkungan di mana anak merasa nyaman berbicara tentang perasaan dan pengalaman mereka. Komunikasi terbuka membantu mereka mengatasi ketidakpastian dan kecemasan.
2. Pemahaman Orang Tua
Orang tua perlu memahami bahwa perubahan emosional adalah bagian normal dari pubertas. Kesabaran dan pengertian dapat membantu anak merasa didukung dalam perjalanan mereka.
3. Edukasi tentang Perubahan Tubuh
Memberikan informasi yang jelas dan akurat tentang perubahan fisik yang terjadi selama pubertas dapat mengurangi kecemasan dan kekhawatiran anak.
4. Dorongan untuk Menjalin Hubungan Sosial
Anak perlu didorong untuk menjalin hubungan sosial yang sehat. Teman sebaya dan dukungan sosial dapat membantu mereka merasa lebih termotivasi dan diterima.
5. Bantuan Profesional Jika Diperlukan
Jika tingkat emosi anak pubertas tampak mengkhawatirkan atau memengaruhi fungsi sehari-hari, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional seperti konselor atau psikolog.
Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Pubertas pada Anak Laki-laki Serta Tahapan Perkembangan Fisik dan Emosionalnya
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR