Beberapa jenis teh, seperti teh hitam, mengandung kafein dalam jumlah yang cukup signifikan.
Konsumsi kafein yang berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dan gangguan tidur, yang dapat memengaruhi kesehatan Moms selama bulan Ramadan.
Meskipun teh dapat memberikan sensasi menyegarkan setelah seharian berpuasa, penting untuk tetap mengutamakan hidrasi dengan minum air putih.
Air putih adalah minuman terbaik untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang selama puasa.
Setiap orang memiliki toleransi yang berbeda terhadap minuman tertentu.
Jika Moms merasa tidak nyaman setelah mengonsumsi teh saat berbuka puasa, seperti sakit perut atau gangguan pencernaan lainnya, segera hentikan konsumsinya dan perhatikan bagaimana tubuh Moms bereaksi.
Meskipun ada beberapa pertimbangan yang perlu dipertimbangkan, mengonsumsi teh saat berbuka puasa juga memiliki manfaat tertentu, termasuk:
- Memberikan Sensasi Menyegarkan: Teh dapat memberikan sensasi menyegarkan setelah seharian menahan lapar dan haus.
- Mengandung Antioksidan: Teh, terutama teh hijau, kaya akan antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.
- Menstimulasi Pencernaan: Teh hangat dapat membantu merangsang pencernaan dan mengurangi rasa kembung setelah makan berbuka.
Itulah dia penjelasan mengenai bolehkah minum teh saat buka puasa. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Teh Pelancar ASI untuk Ibu Menyusui dari Berbagai Bahan Herbal, Bisa Buat ASI Berlimpah
Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari Polytron, Dirancang Khusus untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR