Nakita.id - Stunting adalah kondisi dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan yang disebabkan oleh malnutrisi kronis, infeksi berulang, dan stimulasi yang tidak memadai.
Kondisi ini terutama terjadi selama 1000 hari pertama kehidupan, yang mencakup periode sejak konsepsi hingga ulang tahun kedua anak.
Periode ini sangat penting karena merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang cepat.
Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri anak yang mengalami stunting pada 1000 hari pertama, mengutip dari berbagai sumber.
Tinggi Badan di Bawah Standar Usia Anak stunting memiliki tinggi badan yang lebih pendek dibandingkan anak-anak seusianya.
Pertumbuhan tinggi badan yang lambat ini seringkali menjadi tanda pertama dari stunting.
Berat Badan Rendah Selain tinggi badan yang terhambat, anak stunting juga cenderung memiliki berat badan yang lebih rendah dibandingkan dengan standar berat badan untuk usia mereka.
Keterlambatan dalam Berjalan dan Berbicara Anak stunting mungkin menunjukkan keterlambatan dalam mencapai tonggak perkembangan seperti berjalan, berbicara, dan keterampilan motorik lainnya.
Hal ini disebabkan oleh kurangnya nutrisi yang memadai untuk mendukung perkembangan otot dan otak.
Keterbatasan Gerakan Anak-anak yang mengalami stunting seringkali memiliki keterbatasan dalam kemampuan fisik mereka, seperti kesulitan dalam merangkak, duduk, atau berdiri sesuai dengan tahapan perkembangan usianya.
Kesulitan Belajar Stunting dapat mempengaruhi perkembangan kognitif anak, menyebabkan masalah dalam kemampuan belajar dan pemahaman.
Baca Juga: Stunting Disebabkan karena Moms Tidak Makan Makanan Sehat, Benarkah?
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR