Bahan enzim mampu memecah molekul penyebab bau yang terkandung dalam kotoran dan urine kucing, sehingga benar-benar menghilangkan bau, bukan hanya menutupinya.
Moms bisa menemukan pembersih berbahan enzim di toko hewan peliharaan atau di toko perlengkapan rumah tangga.
Pastikan untuk mengikuti instruksi penggunaan agar hasilnya optimal dan aman bagi kucing.
Bersihkan permukaan kotak pasir serta lantai atau area yang terkontaminasi dengan pembersih enzim untuk hasil yang lebih maksimal.
Pemilihan lokasi kotak pasir juga sangat penting untuk mengurangi penyebaran bau di rumah.
Letakkan kotak pasir di tempat yang berventilasi baik dan jauh dari area umum rumah, seperti ruang tamu atau kamar tidur.
Tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik akan membantu mencegah bau menyebar ke seluruh ruangan.
Jika memungkinkan, letakkan kotak pasir di dekat jendela atau ventilasi yang mudah dibuka, sehingga bau dapat lebih mudah keluar.
Namun, pastikan juga lokasi tersebut nyaman dan aman bagi kucing agar mereka tetap merasa nyaman saat menggunakan kotak pasir.
Baking soda dikenal efektif untuk mengurangi bau kotoran kucing. Taburkan sedikit baking soda di dasar kotak pasir sebelum menambahkan pasir kucing.
Baking soda memiliki sifat alami yang dapat menyerap bau dan membantu mengurangi aroma tidak sedap dari kotoran.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bekas Cokelat di Pakaian Anak, Harus Cepat Moms!
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR