BACA JUGA: Kebiasaan Orangtua Seperti ini Bisa Picu Penyakit Leukimia pada Anak
Putranya itu bekerja sebagai pembuat sepatu dan usianya sudah 50 tahunan.
Satu tahun yang lalu, anaknya itu berkata kepada Sanchew bahwa mereka sudah tidak lagi memiliki banyak ruang dan dengan tega meminta ibunya pindah.
"Perempuan tua itu kemudian mengemasi pakaiannya dan datang ke halte bus ini untuk 'berlindung', ungkap Kuan.
Ternyata, putranya tersebut selalu mengunjungi sang ibu setiap hari dan akan membawakan makanan.
Namun sayangnya ia menolak untuk membawa ibunya pulang dan tampaknya putra nenek tersebut tidak peduli.
Akhirnya, Kuan mencoba untuk menghubungi anak nenek tersebut dan kaget karena anaknya tidak menunjukkan perasaan bersalah sama sekali.
Justru ia merasa tidak senang saat orang luar ikut campur dalam masalah-masalahnya.
"Anak perempuan itu mengatakan rumahnya penuh dengan barang dan tidak ada ruang ekstra untuk mengakomodasi ibunya," jelas Kuan.
Kecewa dengan jawaban anak perempuan itu, Kuan pada akhirnya menghubungi departemen kesejahteraan sosial dan nenek tersebut dapat ditolong.
Dengan bantuan polisi, Shincew dapat kembali ke rumah anaknya selama semalam dan esoknya dipindahkan ke panti jompo Ulu Yam.
BACA JUGA: Tak Hanya Eza Gionino, Pernikahan Para Artis Ini Ditentang Orangtua!
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | World of Buzz |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR