Nakita.id - Moms pasti pernah mengalami ngiler kala tidur, entah sesekali atau bahkan sering.
Sepanjang malam, semua fungsi tubuh akan berhenti sementara kecuali jantung, paru-paru dan otak.
Otak akan mengendalikan air liur yang diproduksi oleh kelenjar liur bahkan selama bermimpi, sehingga mulut akan terus memproduksi air liur.
Dalam keadaan sadar, otot wajah, lidah, dan otot rahang akan bekerja untuk menjaga agar liur tidak merembes keluar dari mulut atau menelan kelebihan liur kembali ke dalam perut.
Namun, karena semua otot tubuh akan melemas sepanjang malam, kemampuannya untuk menjaga air liur tetap dalam mulut akan berkurang sehingga air liur bisa mengalir keluar lebih mudah.
Jangan khawatir, kebiasaan ngiler itu bisa dihilangkan kok Moms dengan deretan cara mudah berikut ini:
BACA JUGA: Miliki Suami yang Cuek, Ayu Dewi Bocorkan Kebiasaan Unik Suami Saat Menata Baju!
Ubah posisi tidur
Jika selama ini Moms gemar tidur menyamping atau tengkurap, cobalah untuk mengubah posisi tidur tersebut.
Moms bisa membiasakan diri tidur telentang dengan menyisipkan guling atau bantal tebal di kedua sisi tubuh, juga di bawah lutut agar tidak berguling pindah posisi di tengah malam.
Cari juga bantal tidur yang tidak terlalu keras atau terlalu tinggi.
Leher tidak harus mendongak atau terkulai menunduk selama tidur, cukup disangga sehingga kepala tetap sejajar dengan punggung atas dan tulang belakang.
Posisi tubuh ini bisa menampung air liur di tenggorokan dan gaya gravitasi akan membantu mencegah air liur keluar merembes dari mulut.
Minum air putih dan irisan lemon
Air liur memang memainkan peran penting melindungi tubuh dari infeksi, namun jika berlebihan tentu akan membuat tidak nyaman.
Untuk mengatasinya, minumlah lebih banyak air putih dan menggigit irisan lemon.
Cita rasanya yang asam selain menyegarkan juga efektif mengurangi produksi air liur berlebih.
BACA JUGA: Rutin Konsumsi Ramuan Lemon dan Bawang Putih, Bisa Hilangkan Penyakit Ini
Menghirup obat herbal
Hidung yang tersumbat dan sinus juga bisa menjadi pemicu kesulitan bernapas saat tidur.
Oleskan atau hirup obat herbal untuk memperlancar jalan napas melalui hidung, cara ini perlahan akan menghilangkan kebiasaan ngiler.
Obati alergi dan sinus
Infeksi sinus, pilek, dan alergi yang kambuh juga menjadi penyebab tidur menjadi tak nyenyak dan mengiler karena hidung yang tersumbat.
Untuk itu, jangan abai minum obat sebelum tidur agar bisa bernapas lega selama tidur.
Kurangi konsumsi makanan manis
Cobalah untuk membatasi makanan manis dan bergula sebagai cara menghilangkan ngiler saat tidur.
Dilansir dalam laman Verywell, banyak mengonsumsi makanan manis bisa merangsang produksi air liur.
Semakin banyak gula yang masuk dalam tubuh, semakin banyak liur yang diproduksi dalam mulut.
BACA JUGA: Bebas Repot, Kontrol Gula Darah Penderita Diabetes Lewat Aplikasi ini!
Obat neurologis
Jika Moms dan Dads menderita penyakit neurologis atau kelainan sistem saraf, dokter biasanya akan merekomendasikan obat-obatan seperti hyoscine dan glycopyrrolate.
Obat-obatan ini akan menghalangi impuls saraf sebelum mereka mencapai kelenjar ludah, sehingga akan menghentikan kebiasaan ngiler.
Namun, penting untuk diketahui bahwa obat ini memiliki berbagai efek samping seperti mengantuk, pusing, mata gatal, mulut kering, peningkatan denyut jantung, dan efek lainnya.
Berobat ke dokter
Jika liur yang keluar selama tidur malam sangat berlebihan sampai tampak seperti membanjir, sebaiknya konsultasikan ke dokter.
Apalagi jika sampai dibarengi gejala lain, misalnya kesulitan bernapas atau pembengkakan bibir atau wajah bahkan iritasi dan kerusakan kulit.
Produksi air liur yang terlalu banyak juga berisiko menyebabkan Moms tersedak saat tidur yang bisa membahayakan.
Air liur yang menggenang juga dapat mengalir masuk ke dalam paru-paru dan meningkatkan risiko terjadinya infeksi paru-paru yang disebut pneumonia aspirasi.
BACA JUGA: Bunga Citra Lestari Kerokan Terlebih Dahulu Sebelum Manggung Diacara HUT RCTI, Begini Keadaannya!
Biasanya, orang akan melakukan suntik botox atau penggunaan koyo scopolamine untuk menghilangkan ngiler saat tidur yang berlebihan.
Koyo scopolamine biasanya ditempel di belakang telinga, dan dipakai selama 72 jam.
Koyo ini biasanya akan menyebabkan efek samping seperti pusing, mengantuk, jantung berdebar dengan cepat, mata gatal dan mulut kering.
Untuk itu, sebaiknya berkunjung ke dokter untuk melakukan cara terbaik meminimalkan ngiler yang berlebih.
Source | : | Daily Mail,Boldsky.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR