Nakita.id - Beberapa waktu yang lalu, penyanyi kenamaan Ariana Grande mengalami pelecehan yang dilakukan oleh seorang pastur bernama Charles H Ellis III.
Charles merupakan seorang pastur yang menjabat Presiden Majelis Gereja Pentakosta Dunia.
Kejadian ini pun langsung menjadi viral di media sosial, terutama twitter, hingga tagar #RespectAriana menjadi trending.
Baca Juga : Ariana Grande Alami Pelecehan, Tagar #RespectAriana Jadi Trending
Tak berapa lama setelah itu, mantan kekasihnya, Mac Miller, dikabarkan tewas di rumahnya di California pada Jumat (7/9/2018) kemarin.
Melansir laman BBC, Mac Miller yang bernama asli Malcolm James McCormick, ditemukan tewas diduga karena overdosis obat-obatan.
Laki-laki yang berprofesi sebagai rapper kenamaan di Amerika ini meninggal di usianya yang masih 26 tahun.
"Malcolm McCormick, yang dikenal dan dipuja oleh penggemar sebagai Mac Miller, telah meninggal secara tragis pada usia 26 tahun," ujar pihak keluarganya.
Namun sayangnya, pihak keluarga tidak ingin memberikan pernyataan lebih lanjut untuk sementara ini karena alasan privasi.
"Dia adalah cahaya terang di dunia ini untuk keluarga, teman, dan penggemarnya. Terima kasih atas doanya. Harap hormati privasi kami. Tidak ada rincian lebih lanjut mengenai penyebab kematiannya saat ini," sambungnya melansir laman Rollingstone.
Sedangkan pihak pemeriksa medis County of Los Angeles mengatakan kejadian meninggalnya mantan kekasih Ariana Grande tersebut.
"Pada akhir pagi 7 September, Malcolm McCormick ditemukan tidak sadarkan diri di rumahnya yang terletak di blok 11600 Valleycrest Drive di Studio City. Pihak berwenang dipanggil dan Miller dinyatakan meninggal di tempat kejadian pukul 11.51. Saat ini, otopsi sedang tertund dan penyebab kematian belum ditentukan," ujar pihak medis.
Baca Juga : Ariana Grande Dilecehkan Pastur Bishop, Begini Tanggapan Sang Pastur
Sebelumnya, Miller pernah secara terbuka mengatakan dirinya sedang berjuang dengan penyalahgunaaan zat sepanjang karirnya.
Dan dirinya juga pernah ditangkap pada awal Mei lalu.
Sebenarnya, Miller sudah pernah mencoba berhenti dari minum-minuman keras, namun sayangnya setelah putus dari Ariana, Ia justru kembali pada kebiasaan buruknya itu.
Kisah percintaan mereka berawal dari sebuah persahabatan yang sama-sama menyukai musik.
Pada September 2016 lalu, Ariana secara resmi mengumumkan bahwa dirinya dan Miller sedang menjalani sebagai sepasang kekasih.
Sebelumnya, mereka juga berkolaborasi dalam lagu 'My Favorite Part'.
“Aku menulis lagu cinta itu sebelum aku melihatnya. Kami adalah teman baik pertama dan utama," ujar Miller saat itu.
"Kami membuat lagu itu dan mulai dakat lagi. Ini sangat membuat candu dan aku suka bagaimana hasilnya," sambungnya.
Selama menjalin kasih keduanya saling mendukung satu sama lain.
Dan akhirnya setelah 2 tahun berpacaran, mereka resmi berpisah karena jadwal mereka yang sibuk pada tahun ini.
Meski begitu, Ariana tetap berteman dengan Miller seperti yang pernah Ia tulis di instagramnya.
"Ini adalah salah satu teman terbaikku di seluruh dunia dan orang-orang favorit di planet ini," tulis Ariana.
"Aku menghormati dan memujanya tanpa henti dan bersyukur memiliki dia dalam hidupku dalam bentuk apa pun, setiap saat, terlepas dari bagaimana hubungan kami berubah atau apa yang telah alam berikan kepada kami!" sambungnya.
Dan sayangnya kini Ariana harus merelakan salah satu sahabatnya itu.
Baca Juga : Karya Desainer Surabaya, Intip Cantiknya Gaun Emas Ariana Grande Ini!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | BBC,people,rollingstone.com |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR