Baca Juga : Luncurkan Lagu Baru, Devano Putra Iis Dahlia Diterpa Isu Plagiat
1. Ibu yang tidak memberi ASI
Penelitian menyebutkan, menyusui justru dapat menurunkan risiko kanker payudara.
Saat kita menyusui, tingkat hormon esterogen stabil sehingga dapat menekan risiko.
Berbeda dengan ibu yang sedang tidak menyusui.
2. Memiliki riwayat keluarga
Beberapa kasus kanker ini berkaitan dengan keturunan atau genetik.
Sehingga seseorang dengan riwayat kanker payudara di keluarganya memiliki risiko lebih besar.
3. Berusia lebih dari 50 tahun
Meskipun dapat terjadi pada perempuan berusia dini seperti Andien, kanker ini justru paling banyak ditemukan pada perempuan berusia lanjut.
Sebanyak 80 persen kasus kanker di Indonesia terjadi pada usia lebih dari 50 tahun.
Baca Juga : Andien Aisyah Unggah Foto Kawa dengan Eyang, Warganet Malah Fokus Puji Hal Ini
Paparan radiasi juga berkaitan dengan peningkatan risiko kanker payudara.
Selain itu, terapi hormon tertentu dapat menyebabkan seorang perempuan lebih berisiko.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | tribunnews,Nakita.id |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR