Dilansir dari kompas.com, Pertambahan berat badan memang sangat hamil sangatlah penting karena merupakan pertanda janin tumbuh dan berkembang di dalam rahim.
Namun, dijelaskan oleh dr. Taufik Jamaan, Sp.OG berat badan ibu hamil tidak selalu menentukan kesehatan janin.
"Yang terpenting saat kontrol setiap bulan berat badan janinnya bertambah terus.
Kalau bobot janin tak bertambah, mungkin nutrisinya tidak sampai dari plasenta," ujarnya.
Baca Juga : Cerita Intan Khasanah Lawan Kanker Getah Bening, Dari Lumpuh Hingga Radiasi 70 Kali
dr. Taufik mengatakan bahwa pada umumnya ibu hamil disarankan untuk menaikkan berat badannya hingga 2 kilogram setiap bulan.
Jika ibu hamil mengalami kenaikan berat badan terlalu banyak, misalnya sampai 4 kilogram setiap bulan, bisa menjadi penyulit saat persalinan.
Baca Juga : #LovingNotLabelling: Begini Cara Mengatakan Bodoh, Malas, dan Nakal yang Benar Pada Anak
"Hati-hati kalau kegemukan karena berisiko pre-eklampsia. Bahayanya pembuluh darah plasenta mengecil dan bayi bisa kurang nutrisi," ujar dr.Taufik.
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR