Terlebih jika faktanya tidak menyenangkan karena tidak sesuai dengan keinginan.
Kebohongan dapat berakhir dengan memanipulasi korban.
Terutama ketika realitas tersebut diulang-ulang oleh pelaku, maka orang mungkin akan mulai percaya terhadap kebohongan tersebut.
Baca Juga : Dads Ketahuan Sering Berbohong? Mungkin Dikarenakan 5 Alasan Ini
Source | : | Kompas.com,Business Insider |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR