Meski bahagia ketika menyambut pernikahannya, namun hal-hal seperti masalah yang kemungkinan akan dihadapi setelah menikah menjadi momok tersendiri.
2. Takut sakit di hari pernikahan
Sebagian orang memiliki ketakutan akan kesehatan mereka di hari pernikahan kelak.
Mungkin kesehatan bagi orang-orang yang memiliki system imun yang bagus bukan masalah.
Namun, bagi orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu atau kondisi autoimun lainnya, kekhawatiran akan acara pernikahan yang terganggu akibat penyakitnya yang kambuh cukup membuatnya risau.
Seorang perempuan bernama Ashley (32) membagikan pengalamannya mengenai kondisi kesehatan menurun di hari pernikahan.
"Saya hidup dengan rheumatoid arthritis bersama dengan kondisi autoimun lainnya. Enam bulan sebelum pernikahan saya, saya juga menjalani operasi otak. Saya khawatir bahwa saya tidak akan merasa baik pada hari pernikahan saya, bahwa jari saya akan membengkak dan cincin saya tidak akan pas, dan bahwa bekas luka saya dari operasi otak akan muncul.
Tapi saya juga berpikir jangka panjang: Apakah dia masih mencintaiku dalam 5, 10, 20, atau 30 tahun? Saya berbicara hal tersebut dengan suami saya. Dia sangat mendukung dan menghibur saya. Kini, setelah 5 tahun pernikahan, ia masih setia di samping saya,” tutur Ashley.
3. Takut percakapan jadi membosankan setelah menikah
Ketika menjalin hubungan pacaran hingga yakin untuk memutuskan hidup bersama, biasanya orang tersebut telah menemukan pasangan yang tepat dan cocok untuk saling berbicara, memandang suatu masalah, serta prinsip kehidupan.
Namun, banyak juga orang yang justru merasa takut pernikahan akan merubah segalanya.
Beberapa orang mengaku takut setelah menikah hubungan akan menjadi membosankan dan perasaan cinta berkurang.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | nakita,she knows,mindbodygreen.com |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR