Meskipun kecurigaan Moms pada akhirnya terbukti benar, ada baiknya berbicara lebih dahulu dengan pasangan.
Jangan langsung menceritakan rasa curiga Moms pada teman atau keluarga.
Semakin banyak orang yang terlibat, memihak dan menawarkan saran yang sering bertentangan, semakin sulit bagi Moms untuk menentukan apa yang harus Moms dan pasangan lakukan.
Ketahui siapa saja teman atau anggota keluarga yang terpercaya untuk dimintai saran atau mendengarkan keluh kesah Moms.
Kedua, putuskan apakah Moms benar-benar ingin memelihara rasa curiga Moms pada pasangan tanpa mendiskusikannya.
Memang benar bahwa banyak hubungan berlanjut selama bertahun-tahun dengan kecurigaan perselingkuhan.
Walaupun hubungan terus berjalan, tetap saja ini pilihan yang menyakitkan.
Hidup dalam perasaan sakit dan bertahun-tahun menyimpan dendam dan perasaan dikhianati akan meruntuhkan kepercayaan diri dan harga diri Moms.
BACA JUGA: dr Reisa Masih Pakaikan Bedong untuk Si Kecil, Begini Penjelasannya
Namun, perasaan takut untuk mendiskusikannya dengan pasangan ini bisa dimaklumi bahwa kita mungkin mencoba menaruh perhatian pada hal-hal yang membuat hubungan bertahan selama mungkin.
Jika Moms ingin mendiskusikan dengan pasangan, pilihlah waktu yang tepat.
Jangan mendiskusikannya di tengah-tengah permasalahan lain, atau salah satu dari Moms akan pergi dan menghindari topik itu.
Cobalah dan pastikan tidak ada gangguan saat Moms mengajaknya bicara.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR