Jurnal Paediatrica Indonesiana berjudul 'Duration of watching TV and child language development in young children', menyebutkan anak bisa mengalami keterlambatan bicara.
Disebutkan dalam jurnal, "Tidak hanya perkembangan bahasa yang terpengaruh, tetapi perkembangan kognitif dan prestasi akademik juga dapat terpengaruh saat anak bertambah usia."
BACA JUGA: Potret Menggelitik Syahril Ramadan dengan Pemain Sepak Bola Dunia, Wow Editannya Jago Banget!
Dari sumber yang sama, ada beberapa hal yang memengaruhi Si Kecil lebih betah berlama-lama menonton televisi.
"Seperti lamanya jam tidur per hari, pengaruh lingkungan dari keluarga yang gemar menonton televisi, atau memiliki televisi di kamar tidur, dan pengasuhan tanpa orangtua."
Oleh karena itu, peran Moms penting untuk mengontrol Si Kecil agar tak terus-terusan menonton video dan menatap ponsel berlama-lama.
Mengingat dampaknya yang akan merugikan Si Kecil, seperti kisah dari warganet Josua Kalalo.
BACA JUGA: Syahrini Berbicara dengan Logat 'Manjah', Ternyata Bermula dari Hal Ini
Source | : | |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR