Asma adalah penyakit peradangan (inflamasi) kronik saluran napas. Akibat peradangan ini, saluran napas menjadi hipersensitif terhadap berbagai rangsangan. Biasanya serangan asma muncul karena adanya paparan faktor pencetus. Yang umum adalah penyakit infeksi (seperti influenza) dan infeksi saluran napas atas (ISPA). Batuk yang disebabkan penyakit tersebut dapat memicu terjadinya asma. Seperti kita ketahui, debu, asap rokok, serta cuaca (panas/dingin), juga bisa menjadi pencetus asma.
Anak Asma Sering Diuap, Berbahayakah?
Namun ada beberapa hal tak terduga yang juga bisa membuat asma anak kambuh, salah satunya bau-bau yang menyengat. Contoh, aroma pewangi ruangan yang terlalu kuat, bau cat, bau busuk sampah, bahkan BB alias bau keringat.
Kurangi Gejala Asma pada Anak dengan Makanan Ini
Buah-buahan tertentu (nanas, rambutan, anggur dan lainnya) juga bisa menjadi pecetus karena getah atau rasa manis buah tersebut sering membuat batuk sehingga memicu asma.
Makanan yang mengandung zat pengawet, penyedap, dan pewarna juga bisa menjadi penyebab asma karena makanan tersebut bisa mengakibatkan si kecil mengalami reaksi alergi dan peradangandan membuat asmanya kambuh.
Emosi (terlalu sedih/gembira) juga dapat merangsang kambuhnya asma buah hati.