Ini 4 Cara untuk Membantu Bayi Belajar Berjalan

By Gisela Niken, Jumat, 3 Februari 2017 | 05:20 WIB
6 Kiat Agar Anak Cepat Berjalan (Ipoel )

Nakita.id – Memasuki usia satu tahun, bayi akan mencoba bereksplorasi dengan kekuatan otot tubuh, tangan, dan kakinya. Pada usia 1 hingga 1,5 tahun, bayi yang sehat pasti ingin menjajal kemampuannya berdiri dan berjalan. Berikut beberapa cara yang bisa Ibu lakukan untuk membantu bayi belajar berjalan dengan aman.

1. Memperkuat otot.

Otot kaki tentu saja menjadi otot penting dalam berjalan. Tidak hanya otot kaki, otot besar lainnya seperti otot punggung juga memiliki peran vital bagi kemampuan berjalan. Karenanya, untuk  melatih otot berjalan bayi, Ibu perlu melatihnya agar kuat. Kegiatan sederhana yang bisa dilakukan misalnya merangsang gerakan kepala dan leher, serta membiarkan bayi merangkak di lantai. Gerakan kepala dan leher bisa dipancing dengan menggunakan mainan atau hal yang menarik perhatian mereka. Kegiatan ini akan menstimulasi bayi dalam hal mengontrol gerak otot mereka.

Baca juga: 7 cara agar anak cepat berjalan

2. Melatih keseimbangan dan koordinasi tubuh

Ada beberapa cara yang bisa Ibu lakukan untuk melatih bayi dalam hal keseimbangan dan koordinasi tubuh. Mary L. Gavin, salah seorang dokter di Pediatric Weight Management, Departement of Pediatric di Nemours Hospital for Chidlren mengungkapkan keseimbangan dan koordinasi tubuh bisa dilakukan dengan bermain. “Biarkan anak duduk dan bereksplorasi. Namun pada usia 6 hingga 7 bulan, orangtua masih perlu menyangga tubuh bayi dengan tangan atau bantal,” tambahnya. Jika sudah mendekati usia 1 tahun, berikan stimulasi dengan menggunakan misalnya agar anak mau belajar berdiri dari posisi duduk, sehingga keseimbangannya terlatih.

Baca juga: Perkembangan berjalan anak yang normal terjadi

3. Membantu anak belajar berjalan.

Saat anak mencoba berjalan, Ibu perlu menemani dan membantunya berjalan perlahan. Dalam buku 365 Hari Pertama Perkembangan Bayi Sehat dikatakan, membantu bayi berdiri bisa dilakukan dengan cara memegangi pangkal lengannya dari arah belakang. Biarkan ia mencoba berdiri dan melangkah. Bayi biasanya mulai melonjak-lonjak dari posisi duduk ke berdiri untuk menunjukkan kemampuan ototnya. Jika sudah semakin stabil, Ibu bisa membantunya dengan memegangi bagian pinggul untuk semakin membuatnya kuat dan stabil.

Baca juga: Panduan melatih anak berjalan

4. Belajar berjalan tanpa alas kaki.

Saat anak belajar berjalan, usahakan untuk tidak menggunakan alas kaki. Dengan begitu, mereka akan belajar menapak di permukaan lantai atau rumput dan bisa belajar berjalan dengan lancar. Kaus kaki ataupun sepatu digunakan kalau permukaan lantai terlalu dingin atau lokasinya di luar rumah. Pilih sepatu bayi yang memang nyaman digunakan dengan ukuran yang pas dan modelnya tidak seperti sepatu anak yang sudah besar.