Chiropractic Ternyata Dapat Membantu Mengatasi Gangguan Kesuburan

By Irene Harris, Senin, 17 April 2017 | 22:45 WIB
Chiropractic dapat membantu mengatasi gangguan kesuburan. (Dini Felicitas)

Nakita.id - Jika Ibu selama ini sudah berupaya keras agar cepat hamil, pastinya sudah banyak hal yang telah dicoba. Misalnya, menghitung tanggal subur, minum suplemen, hingga mencoba terapi fertilitas seperti bayi tabung agar bisa cepat memiliki keturunan.

Nah, selain terapi-terapi yang bersifat medis, Ibu juga bisa mencoba beberapa pendekatan holistik dan alternatif berikut ini supaya bisa cepat hamil. Berikut ini beberapa tips terapi agar bisa cepat hamil:

1. Pola makan Nutrisi yang baik akan meningkatkan kesuburan. Cindy Bailey, salah satu penulis The Fertile Kitchen Cookbook, menyarankan agar Ibu menjauhi makanan yang diproses secara berlebihan, kafein, serta gula. Sebab, ketiganya dapat menggagalkan rencana Ibu untuk cepat punya anak.

"Gula olahan bisa berdampak negatif terhadap kadar gula darah dan kadar insulin. Ini bisa menyebabkan hormon jadi tidak seimbang, sehingga proses pembuahan dalam tubuh juga terganggu," kata Bailey. Ia menganjurkan Ibu untuk mendapatkan lebih banyak asupan nutrisi dari berbagai jenis makanan segar. Mulai mengonsumsi bahan makanan organik, protein dan lemak yang sehat, karbohidrat kompleks, dan lain-lain. "Ini akan menyehatkan tubuh sehingga peluang hamil meningkat," kata Bailey lagi.

2. Akupunktur Berbagai penelitian menunjukkan, akupunktur dapat membantu kesuksesan dalam terapi bayi tabung. Teknik akupunktur dapat meningkatkan peluang terjadinya pembuahan dalam rahim, mempertebal lapisan dalam rahim, memperbaiki kualitas sperma, serta meredakan stres.   3. Yoga Beth Heller, Direktur dari Pulling Down the Moon, Pusat Fertilitas Holistik di Chicago dan Washington, memaparkan bahwa latihan yoga bisa menurunkan hormon kortisol atau hormon stres dalam tubuh. "Kadar stres dan kecemasan dalam diri Ibu akan menurun, aliran darah menuju organ-organ reproduksi akan menjadi lebih lancar," kata Heller.

4. Terapi Stres Penelitian menyebutkan, para ibu yang ikut dalam program manajemen stres saat menjalani terapi kesuburan untuk kedua kalinya berkesempatan 160% lebih besar untuk hamil. Ini bila dibandingkan dengan hanya menjalankan terapi kesuburan saja. "Stres itu adalah musuh utama kesuburan," kata Bailey. "Sementara meditasi, yoga, latihan pernapasan, serta olahraga intensitas sedang bisa membantu mengelola stres."

5. Menari Tertarik mencoba tari perut supaya bisa cepat hamil? Tarian yang satu ini dikenal sebagai salah satu ritual kuno untuk meningkatkan kesuburan. "Gerakan-gerakan yang dilakukan dalam tarian ini secara alami dapat mendukung organ reproduksi serta memperkuat tubuh Ibu. Terutama bagian batang tubuh, serta otot dan ligamen yang menyokong area panggul dan sekitar organ reproduksi," kata Stephanie Larson, Pendiri Dancing for Birth.

6. Chiropractic Terapi chiropractic (kiropraktik) yang bertujuan memperbaiki tulang punggung ini tidak hanya dapat mengurangi rasa sakit, namun juga membuat Ibu lebih cepat hamil. "Ketidakseimbangan dalam sistem saraf ada kemungkinan bisa menimbulkan gangguan kesuburan, sehingga Ibu jadi sulit hamil," kata Dr. Adam Tanase, Kiropraktor dari MedHelp.

7. Dukungan orang sekitar Jika Ibu tak kunjung hamil setelah mencoba bertahun-tahun, apalagi kemudian dokter mengatakan ada gangguan sehingga Ibu sulit hamil, ingatlah bahwa Ibu tidak sendiri. Luangkan waktu untuk mengikuti konseling pribadi atau bergabunglah di kelompok pendukung yang anggotanya adalah kaum Ibu yang memiliki pengalaman serupa. Berbagi pengalaman dan juga tips akan membuat Ibu semakin bersemangat dan tidak putus asa untuk memperoleh keturunan.

Tips agar cepat hamil ini tentunya akan jauh lebih bermanfaat jika sudah dilakukan jauh-jauh hari. Intinya, Ibu memang harus selalu menjaga kebugaran dan kesehatan agar tubuh dapat menyiapkan diri untuk menyambut kehamilan.