Anak Masuk Angin, Apa Obatnya?

By Heni Wiradimaja, Senin, 29 Mei 2017 | 05:00 WIB
Masuk angin pada anak bisa jadi merupakan gejala infeksi ringan. (Heni Wiradimaja)

Nakita.Id - Meski populer di kalangan awam, istilah "masuk angin" sebetulnya ini tidak dikenal di dunia kedokteran. Para dokter lebih sering menyebutnya sebagai “common cold”. Pada anak, “masuk angin” ini cukup sering terjadi. Misalnya, jika anak terlambat makan atau terlalu lama melakukan perjalanan. Gejalanya, mual, ingin muntah, mulas, meriang, kembung, dan sering kali disertai demam maupun  diare ringan.           

Untungnya jika daya tahan tubuh anak baik, maka ia akan cepat kembali fit. Namun, anak umumnya jadi rewel kala merasa tidak enak badan atau "masuk angin". Inilah yang jadi soal, karena selama melakukan proses penyembuhan, boleh jadi ia merasa sangat tidak nyaman.

Untuk meringankannya, Ibu bisa memberikan obat pereda mual, muntah, mulas dan kembung seperti Contrexyn Masuk Angin. Dengan begitu, anak merasa lebih nyaman.

Kandungan Contrexyn Masuk Angin juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Baik diberikan kepada anak sebelum ia beraktivitas seperti berenang, perjalanan jauh, atau berkemah.

KANDUNGAN DAN KHASIAT

- Phyllanthus niruri Extract (Meniran)

Kemanfaatan: Digunakan pada penderita kejang usus (kolik), diare, peluruh air seni, peluruh dahak pada anak, dan penambah daya tahan tubuh.

- Zingiberis Rhizoma Extract (Jahe)

Kemanfaatan:  untuk mengatasi muntah, merangsang kentut  (dengan meningkatkan  gastrointestinal mobility), memperbaiki pencernaan, menguatkan lambung. 

- Foeniculi Fructus Extract (Adas)

Kemanfaatan:  Digunakan untuk meringankan gejala diare dan batuk, sebagai antibakteria, dan meringankan kejang usus pada anak.

- Isorae Fructus Extract (kayu ules)