Nakita.id – Menjaga kebugaran bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya adalah dengan berolahraga. Apalagi saat sesudah melahirkan, para Ibu umumnyamendambakan kembali ke bentuk tubuh sebelum hamil.
Namun, bolehkah berolahraga melangsingkan badan dilakukan selama masa menyusui eksklusif. Apakah ada pengaruhnya terhadap produksi ASI? Bagaimana ya rambu-rambu berolahraga saat menyusui?
Baca juga: Menurunkan Berat Badan Saat Menyusui
Pada dasarnya olahraga yang cukup atau tidak berlebihan tentu akan memberi manfaat. Pada Ibu menyusui, olahraga dapat menjaga kesehatan secara umum. Tidak hanya itu, kesehatan mental juga terjaga dengan bantuan olahraga.
Hal ini akan meningkatkan hubungan yang baik antara Ibu dengan bayi. Selain itu, olahraga juga akan menurunkan stres yang umum terjadi pada Ibu yang baru saja mendapat pengalaman mengasuh bayi.
Menurut Kelly Bonyata, IBCLC, seorang konsultan laktasi bersertifikat internasional, olahraga sendiri tidak akan berpengaruh pada suplai dan komposisi ASI. “Perubahan hanya mungkin terjadi pada efek jangka pendek, yaitu kandungan asam laktat dalam ASI. Namun, itu hanya akan terjadi jika olahraga yang dilakukan benar-benar menimbulkan kelelahan berlebihan,” ujarnya.
Baca juga: Kembali Langsing Saat Menyusui? Bisa kok!
Ibu tenang saja jika bayi tidak mau menerima ASI setelah berolahraga. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics pada 2002 membuktikan olahraga yang dilakukan Ibu menyusui tidak memiliki pengaruh terhadap pemberian ASI jika Ibu menyusui satu jam setelah berolahraga.
Justru, ada banyak manfaat yang bisa Ibu dapatkan dengan rajin berolahraga saat menyusui. Kegiatan menyusui bisa menyebabkan massa tulang Ibu mengalami penurunan yang cukup banyak. Sebuah studi dari Baylor College of Medicine mengungkapkan olahraga dapat membantu menambah kepadatan dan kekuatan tulang Ibu.
Baca juga: Diet Aman Agar Produksi ASI Lancar
Memilih olahraga yang ringan dan sesuai kemampuan penting bagi Ibu menyusui. Selain itu, pilih bra yang nyaman mengingat ukuran payudara mungkin lebih besar dibanding sebelum hamil.
Sebelum menyusui si kecil, pastikan Ibu tidak dalam kondisi berkeringat karena bisa jadi bayi tidak merasa nyaman. Yang tak kalah penting adalah tetap memberikan tubuh asupan cairan yang cukup, terlebih saat menyusui Ibu juga membutuhkan lebih banyak cairan.