Gejala-gejala yang Tidak Boleh Diabaikan Selama Kehamilan

By Ida Rosdalina, Selasa, 20 Juni 2017 | 00:45 WIB
Gangguan buang air kecil saat hamil dipicu infeksi saluran kemih. (Dini Felicitas)

Nakita.id - Kehamilan merupakan periode penting bagi perempuan manapun. Sungguh ajaib bisa merasakan kehidupan baru berkembang di dalam tubuh seseorang. Namun, kehamilan juga satu masa yang penuh tekanan bagi seorang perempuan. Tubuh mengalami banyak perubahan, baik secara fisik maupun mental. Ibu harus tahu gejala-gejala yang tak boleh diabaikan selama kehamilan. Semua perubahan dan ketidakseimbangan hormonal yang disebabkan kehamilan dapat menjadi bencana pada tubuh perempuan. 

Ibu mungkin telah menyiapkan diri untuk kehamilan ini dengan membaca dan mencari informasi. Ibu juga mungkin telah berusaha berbicara pada perempuan-perempuan dalam keluarga Ibu dan teman-teman yang baru menjadi ibu. Tapi tak satu pun dari upaya ini akan menyiapkan Ibu menerima kejutan yang akan dihadirkan kehamilan, baik itu yang bagus atau pun yang buruk. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara merawat diri selama kehamilan.

(Baca juga : 5 Hal yang Bikin Perut Kembung Selama Hamil)

Tiap-tiap kehamilan itu unik. Pengalaman berbeda dirasa dari satu perempuan ke perempuan lain. Bahkan dua kehamilan pada satu perempuan yang sama pun akan berbeda. Ketika ini kasusnya, mungkin ada situasi-situasi yang benar-benar tidak Ibu persiapkan. Penting untuk mencari tahu gejala-gejala yang mungkin mengisyaratkan masalah dengan kehamilan Ibu. Dan, penting untuk mengatasi gejala-gejala tertentu yang tidak boleh diabaikan selama kehamilan.

Berikut gejala-gejala yang dimaksud:

1# Nyeri Pada Abdomen Tengah Atau Perut

Nyeri di bagian tengah dan atas perut bisa disertai muntah dan mual. Ini disebabkan karena proses pembakaran di organ jantung, keasaman, gangguan pencernaan, keracunan makanan, dan lain-lain. Tapi hal ini juga mengindikasikan kondisi serius yang mempengaruhi kehamilan yang disebut preeklampsia.

2# Nyeri Perut Bawah

Selama kehamilan, rasa sakit pada salah satu atau kedua perut bagian bawah mungkin menimbulkan masalah. Alasan paling umum adalah air mata ligamen, yang normal dan tidak mengancam. Tapi itu juga bisa menjadi tanda kehamilan ektopik, keguguran, persalinan prematur, abrupsio plasenta atau ruptur fibroid.

3# Demam

Jika Ibu demam lebih dari 37,7 derajat Celcius, dan tidak memiliki tanda-tanda pilek, Ibu perlu segera ke dokter. Suhu tubuh ibu yang tinggi dapat menyebabkan gangguan pada bayi.

(Baca juga : Gejala Flu Saat Hamil Perlu Diwaspadai)