Badan Ekonomi Kreatif: Moms, Begini Cara Agar Bisnis Dapat Berkembang

By Nia Lara Sari, Senin, 2 April 2018 | 18:31 WIB
Bisnis Online (Nextren)

Nakita.id - Tidak bisa dipungkiri bahwa dunia bisnis merupakan sesuatu yang menjanjikan.

Terlebih bisnis dapat dilakukan oleh siapa saja dan dalam bidang apa saja.

Tak terkecuali juga dapat dilakukan oleh ibu rumah tangga atau stay at home mom.

BACA JUGA: Inilah Bisnis Kreatif Anak-anak Jokowi, Salah Satunya Jualan Jas Hujan

Dan mungkin Moms adalah salah seorang yang juga menjalankan bisnis.

Berbicara mengenai bisnis, sektor bisnis yang cukup menjanjikan adalah ekonomi kreatif.

Ekonomi kreatif meliputi bidang yang berhubungan dengan aplikasi dan game developer, arsitektur, desain intenor, desain komunikasi visual, desain produk fashion, video, fotografi, kriya, kuliner, musik, penerbitan. periklanan, pertunjukan seni rupa dan televisi serta radio.

BACA JUGA: Ini Deretan Sutradara dan Produser yang Menikahi Aktris Bollywood

Di Indonesia, bidang ekonomi kreatif ini dinaungi oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).

Bekraf merupakan lembaga pemerintah nonkementrian yang bertanggung jawab di bidang ekonomi kreatif.

Bekraf mempunyai tugas membantu Presiden RI dalam merumuskan, menetapkan, mengoordinasikan, dan sinkronisasi  kebijakan ekonomi kreatif.

BACA JUGA: Tidak Pernah Pamer, Ternyata Begini Isi Rumah Dude Harlino dan Alyssa Soebandono!

Pastinya, berbicara mengenai bisnis, bukan hanya membahas mengenai jenis bisnis tersebut, melainkan juga harus mengetahui cara untuk mengembangkan bisnis itu sendiri.

Memang, untuk mengembangkan bisnis yang Kita miliki, adalah hal yang tidak mudah dilakukan.

Namun seperti yang diungkapkan oleh Mariaman Purba pada acara penutupan Coding Mum Depok di Depok Town Square, Depok Jawa Barat (2/4), sebenarnya untuk mengembangkan bisnis dibutuhkan hal yang sederhana.

BACA JUGA: Buah Hati Ridwan Ghany dan Adhitya Putri Telah Lahir, Lihat Potret Gemasnya!

"Untuk mengembangkan bisnis sebenarnya yang dibutuhkan adalah pemanfaatan jaringan internet," ungkap Mariaman.

"Internet ini dapat digunakan untuk mempromosikan bisnis yang kita lakukan," katanya.

Menurut data BPS tahun 2016, baru 39% dari seluruh sektor ekonomi kreatif yang sudah memanfaatkan penggunaan intemet dalam mendukung usahanya.