Pengobatan harus dimulai dalam waktu 10 hari setelah diagnosis penyakit, kata Prof Quek. Beberapa dokter masih akan mempertimbangkan untuk memberikan pengobatan di luar 10 hari, jika ada bukti terdapat peradangan aktif.
(Baca juga : Kenali Penyakit Slapped Cheek Syndrome Pada Anak-anak)
Profesor Quek Swee Chye mencantumkan beberapa tanda atau gejala Penyakit Kawasaki, meliputi:
- Demam, biasanya tinggi dan berlangsung lebih dari lima hari. Demam tidak hilang hanya dengan minum obat demam biasa dan bisa berlangsung selama dua minggu atau lebih.
- Ruam di tubuh dan anggota tubuh lainnya. Banyak orang salah mengira bahwa jari tangan dan kaki yang terkelupas menjadi gejala. Tapi biasanya ini terjadi selama tiga sampai empat minggu setelah diagnosis penyakit. Saat itu, anak biasanya tidak lagi demam.
- Mata merah (bilateral conjunctivitis). Ini tidak menyakitkan dan tidak menyebabkan gangguan kesehatan lain.
- Bibir dan lidah merah, dan pembesaran kelenjar getah bening di leher.
- Terkadang, ada pembengkakan dan kemerahan pada tangan dan kaki.
- Anak biasanya mudah tersinggung dan resah, dan mungkin napsu makannya berkurang.