Jangan Diabaikan, 7 Hal ini Menandakan Bayi Sedang Stres

By Saeful Imam, Jumat, 28 Juli 2017 | 07:45 WIB
Pijat ini untuk atasi bayi menangis (Saeful Imam)

nakita.id.- Stres pada bayi mungkin saja terjadi. Penyebabnya bisa bermacam-macam dan menurut psikolog  Dra. Mayke S. Tedjasaputa, M.Si. tanda-tandanya bisa diketahui orangtua bila mereka peka dengan  perubahan tingkah laku bayinya.

"Jangan pula membayangkan kalau stres hanya akan dialami oleh bayi-bayi yang kedua orangtuanya bekerja. Bayi yang setiap hari ditunggui ibunya pun mungkin saja mengalami stres," jelas Mayke.

Bayi yang ditinggal orangtuanya bisa mengalami stres karena kehilangan rasa aman.

Bedanya, bayi-bayi yang selalu ditunggui dan diberi perlindungan berlebihan jadi gampang stres karena rentan terhadap perubahan. "Karena di rumah ia merasa sangat aman, maka begitu berada di lingkungan baru ia lebih mudah stres," jelasnya.

Bayi-bayi seperti ini akan tumbuh menjadi anak yang pencemas, kurang pergaulan, kurang percaya diri dan sebagainya.

Meski begitu, mengingat faktor usia, kondisi tersebut masih sangat mungkin diperbaiki. "Dengan dilatih menghadapi berbagai situasi, anak jadi tidak mudah stres."

Memang tidak gampang mengenali stres pada bayi, meski tetap bisa dilakukan. "Dikatakan tidak gampang karena bayi masih berkomunikasi dengan cara menangis.

Bisa saja orang tua menganggap wajar tangisan anaknya, padahal sebenarnya bayi tersebut sedang stres," papar Staf Pengajar di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia ini.

Untuk memberi petunjuk pada orangtua, Mayke lantas menjelaskan  7 tanda bayi stres:

1. Lebih rewel Bayi menangis memang wajar. Tapi coba perhatikan frekuensi dan intensitas tangisannya. Kalau biasanya selama tidur ia tidak menangis kecuali ngompol atau haus, kini tiap malam jadi rewel. Bila dirasa tidak ada sesuatu yang secara "kasat mata" mengganggunya, bisa jadi ini merupakan tanda si kecil mengalami stres.

2. Tidur gelisah Tanda yang paling mudah dikenali adalah tidurnya terlihat gelisah. Selain gelisah, bisa jadi ia tiba-tiba terbangun dan menangis tapi bukan karena popoknya basah atau waktunya minum susu.

3. Berat badan turun Tanda lainnya yang harus diwaspadai adalah berat badannya yang menyusut.