Cerita Putri Titian Terapkan Sleep Training pada Iori: Butuh Perjuangan!

By Finna Prima Handayani, Jumat, 23 November 2018 | 16:45 WIB
Cerita Putri Titian menerapkan sleep training pada Iori (instagram.com/putrititian)

Nakita.id - Sleep training atau pelatihan tidur merupakan proses membantu bayi untuk belajar tidur sepanjang malam.

Para ahli menyarankan agar bayi diberikan sleep training ketika usia mereka antara 4 hingga 6 bulan, walaupun hal itu memang sulit untuk diterapkan.

Salah satu artis yang menerapkan sleep training pada Si Kecil yaitu Putri Titian, atau yang kerap disapa Tian.

Tian melakukan sleep training pada buah hatinya, Theodore Iori Liem, karena untuk melatih menyapih.

Baca Juga : Anak Putri Titian Diduga Alami Infeksi Saluran Kemih, Kenali Penyebab dan Gejalanya

"Di umur Iori yang satu tahunan, DSA nya Iori bilang kalau Iori sudah mulai harus minimal tidur panjang 5 jam di malam hari tanpa kebangun," cerita Tian di unggahan instastory beberapa waktu lalu.

"Karena apa? karena penting untuk pertumbuhan otaknya, kalau Iori tidurnya bentar-bentar bangun, jadi pertumbuhan otaknya bisa ga maksimal," lanjut Tian bercerita.

Maka dari itu, dokter anak Iori menyarankan Tian untuk mulai menerapkan sleep training pada Iori.

Tian mengakui jika ia sempat mengalami kendala di masa pertama penerapan sleep training.

Baca Juga : Cegah Si Kecil Kecanduan Handphone, Rachel Vennya Terapkan Cara Ini

Pasalnya, Iori tetap terbangun ketika menjelang pagi hari yaitu antara jam 3 hingga 4 pagi untuk menyusu.

"Jam 9 si anak tidur, jam 12an si anak bangun minta susu gue kasih seperti biasa. Lalu jam 3 si anak bangun untuk minta mimik lagi, nah inilah saatnya," kata Tian.

Menurut cerita Tian, saat itu Iori menangis dalam beberapa waktu dan Tian biarkan saja agar Iori tidak menyusu dan kembali tidur.

Namun, sampai pada akhirnya tangisan Iori semakin kencang.

Baca Juga : Pitak di Kepala Anak Pertanda Sistem Kekebalan Tubuh yang Bermasalah

"Iori terus nangis sampai yuyun minta ke gue untuk kasih mimik aja karena liat kondisi dia yang mulai nangis sambil batuk-batuk kayak mau muntah," ungkap Tian bercerita.

"Tapi, yang bikin gue kekeuh untuk ga kasih dia mimik ya cuma supaya Iori itu bisa belajar untuk bisa tidur lebih panjang, dan yang nyaranin pun dokter," tambahnya.

Menurut Tian, dokter bilang untuk anak yang udah MPASI harusnya bisa tidur lebih panjang saat malam.

Cerita sleep training Iori anak Putri Titian

"Kenapa masih bangun beberapa kali di malam hari ya itu karena kebiasaan," lanjutnya menjelaskan.

Baca Juga : Selain Dibedong, Penggunaan Sarung Tangan Bayi Juga Tidak Disarankan

Namun, pada saat itu, Tian pun tak tega untuk tidak menyusui Si Kecil Iori, yang akhirnya percobaan pertama sleep training

Akan tetapi, hal itu tidak berlangsung lama, Iori mulai terbiasa untuk tidur sepanjang malam.

"Lama-kelamaan Iori bisa tidur dari jam 12/1 malam bablas sampai pagi tanpa kebangun minta mimik. Kalaupun bangun solusinya gue usep-usep sambil dipok-pok atau gue tawarin kasih minum susu dari strawcup abis itu pasti dia langsung bobo lagi tanpa ngamuk-ngamuk," ungkap Tian.