Nakita.id - Kisah cinta artis cantik Laudya Cynthia Bella yang akhirnya berlabuh pada pria berkebangsaan Malaysia tetap ramai diperbincangkan.
Setelah pernikahannya dengan Afif Kalla gagal, kini Bella dikabarkan akan melangsungkan pernikahan dengan duda Malaysia, Engku Emran.
Dipernikahan sebelumnya, Engku Emran telah dikaruniai satu orang putri bernama Engku Aleesya.
Tentang kabar pernikahannya dengan Bella, tentu saja Engku Emran meminta izin terlebih dahulu pada sang putri.
Permintaan izin itu, tampaknya telah disetujui oleh Aleesya.
Baca juga : Mam, kalau ingin tahu kepintaran apa yang menonjol pada si Kecil, manfaatkan alat ukur Smart Strength Finder yang akan ditemukan setelah mengisi registrasi Parenting Club. Jika registrasi berhasil, Mam akan mendapatkan voucher belanja senilai Rp50.000,-.
Setelah itu usai, publik agak sulit mengetahui hubungan mereka, karena Engku Emran seolah menjaga jarak dengan media massa.
Meski begitu, pernikahan mereka tetap menghebohkan, apalagi baik Laudya Cynthia Bella maupun Engku Emran memosting foto-foto pernikahan mereka.
Nah, usia pernikahan belum mencapai 7 hari, tapi Engku Emran sedang berduka
Untuk itu, ia minta doa atas musibah yang menimpa sebuah tragedi di sebuah instiusi pendidikan.
Ini karena Pusat Pusat Tahfiz Darul Quran Ittifaqiyah mengalami kebakaran hebat.
Celakanya, banyak santri dan guru yang menjadi korban.
Baca juga : Sang Ayah Akan Menikah dengan Laudya Cynthia Bella, Begini Reaksi Putri Engku Emran
Engku Emran berkata : "Al Fatihah. Salam takziah buat keluarga adik-adik yang terkorban dalam kebakaran di Pusat Tahfiz Darul Quran Ittifaqiyah. Syurga buat kalian. #Negaraku,"
Asal tahu saja, menurut portal online berita Malaysia, Pusat Tahfiz Darul Quran Ittifaqiyah terbakar dan memakan korban lebih dari 20 nyawa.
Menurut informasi, kebakaran diduga terjadi pada pukul 05.10 pagi dari tingkat atas bangunan.
Semua mayat saat ini masih di lokasi kejadian.
Menurut Freemalaysiatoday.com, Kepala Polis Kuala Lumpur, Datuk Amar Singh Ishar Singh mengatakan 14 pelajar dan 4 guru berhasil menyelamatkan diri.
Menurutnya, banyak orang terperangkap dalam kebakaran itu karena pusat tahfiz hanya mempunyai satu pintu keluar masuk.
Dia mengatakan pihak berwajib tengah menyelidiki dugaan pusat tahfiz itu tidak mempunyai izin operasi.
Soalnya, sekolah harus memiliki sistem keamanan yang baik untuk melindungi siswa dan siswinya, termasuk saat terjadi musibah kebakaran.
Video awam menunjukkan tingkat paling atas di bangunan tiga tingkat pusat tahfiz itu masih terbakar ketika azan subuh berkumandang.
Berdasarkan foto-foto kejadian yang beredar di grup WhatsApp, korban yang terdiri anak-anak dalam kondisi hangus dalam sebuah ruangan yang di dalamnya terdapat ranjang bertingkat.
Sementara itu jendela-jendela ruangan dalam kondisi tertutup rapat dengan sejumlah jeruji.
Menurut informasi petugas pemadan kebakaran korban meninggal dunia 24 orang terdiri 22 orang pelajar dan dua orang guru, korban cidera enam orang sedangkan 11 orang selamat.
Netizen pun mendoakan musibah tersebut.
Mam, kalau ingin tahu kepintaran apa yang menonjol pada si Kecil, manfaatkan alat ukur Smart Strength Finder yang akan ditemukan setelah mengisi registrasi Parenting Club. Jika registrasi berhasil, Mam akan mendapatkan voucher belanja senilai Rp50.000,-.
Jangan lewatkan kesempatan ini! Kilk dan daftarkan diri di Parenting Club.