Moms juga jadi tidak mudah letih terutama saat menjelang akhir kehamilan.
Rasa bahagia akibat mendapatkan kasih sayang itulah yang dapat mengurangi stres.
Stres dan ibu hamil ternyata saling memberikan pengaruh.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Endocrinology pada 2015 mengungkapkan stres dapat memengaruhi mikroba yang ada di dalam vagina ibu hamil.
Kondisi ini dapat memengaruhi bayi saat lahir melalui jalan lahir pada vagina.
Akibatnya, sistem kekebalan dan metabolisme tubuh bayi akan tergganggu.
Baca Juga : Tak Selamanya Mewah, Rumah 3 Artis Ini Pernah Kebanjiran Seperti Rakyat Jelata
Mikroba tersebut juga meningkatkan risiko gangguan saraf seperti autisme dan skizofrenia.
Tak perlu sulit membuat Moms hamil merasa bahagia, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan oleh Dads seperti membantu pekerjaan rumah sehari-hari.
Saat hamil, Moms cenderung cepat lelah dan memang tak boleh banyak melakukan pekerjaan rumah.
Menemani kontrol kehamilan dan mengikuti kelas persiapan seperti persiapan menyusui juga jadi kegiatan sederhana yang dapat membantu meningkatkan kebahagiaan ibu hamil.
Cara-cara tadi juga bisa meningkatkan hubungan batin antara janin dan ayah.