Berita Kesehatan: Usia Kehamilan 40 Minggu dan Belum Melahirkan, Normal atau Tidak?

By Fadhila Auliya Widiaputri, Senin, 24 Desember 2018 | 13:25 WIB
Usia Kehamilan 40 Minggu dan Belum Melahirkan, Normal atau Tidak? (freepik)

Nakita.id - Moms tentu bertanya-tanya ketika usia kehamilan sudah menginjak 40 minggu dan belum melahirkan

Umumnya, seorang ibu melahirkan ketika usia kehamilannya sudah cukup bulan yakni 37-40 minggu. 

Bila sudah melewati batas waktu tersebut, dokter akan memberi toleransi waktu hingga usia kehamilan 42 minggu dengan monitoring janin minimal 1 minggu sekali. 

Baca Juga : Berita Kesehatan: Kondisi Wanita Yang Tidak Boleh Melahirkan Normal

Ketika usia kehamilan 42 minggu dan belum melahirkan juga, dokter akan mengambil tindakan untuk mengihentikan kehamilan dengan induksi persalinan atau operasi caesar. 

Sebab penelitian menunjukan, ada beberapa risiko masalah kesehatan pada janin yang lahir setelah usia 41-42 minggu.

Baca Juga : Berita Kesehatan: Gadis 6 Tahun Meninggal Dunia Akibat Miokarditis, Berasal Dari Virus Flu, Berikut Gejalanya

- Menjadi jauh lebih besar daripada rata-rata janin lainnya saat lahir (makrosomia janin)

Hal ini dapat meningkatkan risiko persalinan per vaginam operatif, operasi caesar, atau terjebak bahu di belakang tulang panggul ibu selama persalinan (distosia bahu)

- Postmaturity syndrome yang ditandai dengan penurunan lemak di bawah kulit, kurangnya lapisan berminyak (vernix caseosa), penurunan rambut halus, berbulu halus (lanugo), dan pewarnaan cairan ketuban, kulit dan tali pusar oleh gerakan buang air besar pertama janin (meconium)

Baca Juga : Kenali Macam-macam Masalah Kesehatan Dari Warna dan Bentuk Feses Bayi

- Menigkatnya resiko terjadi cerebral palsy pada janin

- Cairan ketuban rendah (oligohidramnion) yang dapat memengaruhi detak jantung janin dan menekan tali pusat selama kontraksi

- Infeksi

- Pendarahan postpartum

- Kematian

Namun Moms tak perlu terlalu khawatir, sebanyak 90% kehamilan mengalami kelahiran pada 1 hingga 2 minggu sebelum atau sesudah tanggal yang diperkirakan.

Baca Juga : Berita Kesehatan: Makan 1 Butir Telur Tiap Hari Ampuh Cegah Stroke

Biasanya hal ini terjadi ketika, kehamilan sebelumnya juga pernah mengalamin keterlambatan dari tanggal yang diperkirakan, kehamilan pertama kali, mas indeks tubuh ibu yang tinggi, janin berjenis kelamin laki-laki, dan penghitungan HPHT (Hari Pertama Haid Terakhir) serta HPL (Hari Perkiraan Lahir) yang keliru. 

Oleh karena itu, dalam beberapa kasus hal ini normal saja terjadi. 

Baca Juga : Berita Kesehatan: Kenali Beberapa Penyebab Kaki Bengkak dan Cara Mengatasinya

Ketika usia kehamilan telah memasuki usia 40-41 minggu sebaiknya Moms tetap berpikir positif, hindari stress, dan mempersiapkan fisik serta mental menghadapi kelahiran. 

Moms juga bisa banyak bergerak untuk memancing kontraksi.

Bila usia kehamilan telah memasuki usia 42 minggu segera lakukan konsultasi pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang dibutuhkan.

Baca Juga : Berita HOAX Kesehatan: Tanggapan Dokter Reisa Tentang Memotong Bulu Mata Bayi Agar Lentik