Nakita.id - Komedian Aa Jimmy atau biasa dikenal Aa Gym KW salah satu korban meninggal tsunami Banten.
Saat itu Aa Jimmy sedang mengisi acara gathering PLN bersama Ade Jigo di Tanjung Lesung.
Aa Jimmy pun hadir ditemani oleh istrinya yang juga menjadi korban meninggal tsunami Banten malam itu.
Baca Juga : Belajar dari Kasus yang Menimpa Anak Farhan hingga Denada, Segera Jauhi Makanan Penyebab Leukimia Ini
Saat itu Aa Jimmy memang sengaja membawa istri dan ketiga anaknya karena ingin bekerja sambil liburan keluarga.
Kematian Aa Jimmy dan istrinya tentu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.
Lani, kakak Aa Jimmy mengaku tak tahu jika adiknya pergi bersama istri dan ketiga anaknya ke Tanjung Lesung.
Rupanya, Aa Jimmy pergi berlibur bersama istri dan anaknya ke Tanjung Lesung tanpa berpamitan dengan keluarga.
"Ngga ngomong sih (Aa Jimmy) kalau mau pergi ke sana (Tanjung Lesung), ya ngga bilang apa-apa," kata Lani, kakak Aa Jimmy dikutip dari Youtube Cumicumi.
Lani pun sempat terheran ketika mengetahui Aa Jimmy pergi bekerja ditemani oleh istri dan ketiga anaknya.
"Biasanya sih jarang barang anak-anaknya, cuman katanya pas hari itu kerja sekalian ngajak liburan anak," ujarnya.
Baca Juga : Terbukti Ampuh, Diet Ala Nagita Slavina Ini Langsung Bikin Heboh, Cobain, Yuk!
Begitu pula dengan kakaknya, Yati yang sempat memiliki firasat tak enak sebelum Aa Jimmy meninggal dunia sata bencana tsunami.
Yati melihat senyum adiknya, Aa Jimmy terkesan hambar beberapa hari terakhir.
Bahkan ia melihat adiknya sudah tak bersemangat ketika video call terakhir menunjukkan keluarganya sedang berlibur ke Tanjung Lesung.
"Kalau firasat mah ada, dia kan sempat video call lihatin anaknya. Tapi kelihatannya tuh dia kayak ngga semangat gitu. Cuman senyum aja, tapi senyumnya hambar sejak 2 hari sebelumnya," kata Yati, kakak Aa Jimmy.
Selain keluarga, kerabat dekat Aa Jimmy, H. Haidar Khotib juga memiliki kenangan terakhir bersamanya yang ternyata sebagai pertanda pamit.
Haidar Khotib mengaku ia sempat yasinan bersama dengan Aa Jimmy untuk terakhir kalinya sebelum tragedi tsunami Banten.
Mereka mengikuti doa yasinan bersama di masjid tak jauh dari kediaman Haidar Khotib, di Gang Rambutan, Solokpandan, Cianjur.
Saat itu kebetulan doa yasinan bersama diisi dengan ceramah tentang kematian.
Aa Jimmy pun sempat bertanya soal kematian untuk kali pertama dan terakhirnya selama beberapa kali mengikuti pengajian.
"Itu seumur-umur baru kali itu (Aa Jimmy) bicara soal seputar kematian. Sebelumnya sama sekali ngga pernah," kata Haidar Khotib, kerabat dekat Aa Jimmy dikutip dari TribunWow.
Haidar Khotip bercerita Aa Jimmy menanyakan tentang tata cara dan hukum memandikan jenazah.
Walau baru sekali bertanya tentang kematian, Haidar tak pernah terpikirkan bahwa itu sebagai pertanda Aa Jimmy akan menjemput ajalnya.
"Iya tiba-tiba diskusi soal itu. Tapi kami kan nggak mikir sampai ke sana," ujarnya.
Tak berselang lama dari yasinan itu, Aa Jimmy berangkat mengisi acara gathering PLN di Tanjung Lesung bersama keluarganya.