Nakita.id – Peneliti mengungkap penyebab genetik penyakit mata.
"Ini sangat berharga bagi orang dengan penyakit mata herediter," kata rekan penulis Ala Moshiri, Associate Professor di UC, Davis, School of Medicine and Eye Center.
"Seluruh komunitas mata akan mulai menggunakan data ini," tambah Moshiri.
Baca Juga : Minum Rendaman Air dan Biji Ketumbar, Rasakan 6 Manfaat Kesehatan Tak Terduga Ini!
Untuk penelitian, yang diterbitkan dalam jurnal, 'Nature Communications Biology'.
Tim peneliti menyisir database konsorsium untuk gen yang terkait dengan cacat mata dan penglihatan.
Baca Juga : Rutin Minum Air Kunyit dan Lada Hitam Seminggu, Khasiatnya Tak Terduga!
Mereka mengidentifikasi 347 gen, yang 86 di antaranya mapan.
Karena terlibat dalam penyakit mata atau terkait dengan penglihatan dalam beberapa cara.
Tiga perempat gen, 261, sebelumnya tidak diketahui menyebabkan penyakit mata pada spesies apa pun, menurut tim peneliti.
"Pada tahun 2018, jika seseorang memiliki bentuk kebutaan turun-temurun, kita dapat mengidentifikasi penyebabnya 50 hingga 75 persen dari waktu," kata Moshiri.
"Dalam kasus yang tersisa, kita tahu mutasi ada di sana tetapi kita tidak tahu harus mencarinya ke mana.
Sekarang pusat mata yang melakukan pengurutan DNA dapat memanggil kembali pasien dan menyaringnya untuk gen-gen baru ini," tambah Moshiri.
Baca Juga : Trik Simpan Buah dan Sayur di Kulkas Agar Tak Cepat Busuk, Nomor 6 Belum Banyak yang Tahu!
Tim juga mengatakan bahwa informasi genetik baru juga dapat memungkinkan terapi baru untuk penyakit mata keturunan.
"Kami berharap semakin banyak penyakit genetik ini dapat diobati," kata Moshiri.