Berita Kesehatan Anak: Gumoh pada Bayi Tidak Perlu Obat, Ini Penjelasan Dokter!

By Nia Lara Sari, Sabtu, 29 Desember 2018 | 14:41 WIB
Berita Kesehatan Anak: Gumoh pada Bayi Tidak Perlu Obat, Ini Penjelasan Dokter! (Shutterstock)

Nakita.idGumoh adalah keluarnya cairan putih dari mulut bayi terutama setelah diberi susu.

Terjadinya gumoh berkaitan dengan salah satu fungsi organ bayi yang belum sempurna, yakni sfingter (katup lambung) yang ada di antara kerongkongan dan lambung.

Baca Juga : #WelcomeMyLovelyBaby: Kebiasaan Ibu Baru yang Bikin Bayi Sering Gumoh, Begini Penanganan yang Tepat

Sebagai orangtua, apalagi orangtua baru, sering kali khawatir saat melihat anak mengalami gumoh.

Meskipun begitu, gumoh pada bayi sebenarnya bukan kondisi serius Moms.

Sayangnya karena sudah terlanjur panik, banyak ibu yang buru buru mencara pengobatan untuk gumoh.

Padahal gumoh sebenarnya tidak memerlukan obat apa pun.

Hal ini dijelaskan oleh Prof. Dr. Badriul Hegar, Ph.D., Sp.A(K) ditemui dalam acara Bedah Buku: Kenali Keunikan Saluran Cerna Anak untuk Nutrisi yang Optimal di Jakarta (28/12).

Bedah Buku: Kenali Keunikan Saluran Cerna Anak untuk Nutrisi yang Optimal di Jakarta (28/12).

"Regurgutasi atau gumoh kelainannya di usus, berbeda dengan muntah yang kelainannya ada di otak.

Baca Juga : Maia Estianty Unggah Foto Kocak nan Mesra dengan Suami, Irwan Mussry Bagikan Bestnine 2018 yang Dapat Dukungan Warganet

Selama anak masih terlihat ceria, meskipun sering gumoh, hal itu adalah normal.

Jadi, tidak ada obat untuk gumoh, hal itu adalah hal yang fisiologis.

Tapi gumoh jarang terjadi pada bayi dibawah usia 2 minggu, kalau bayi gumor di bawah usia 2 minggu, dan gumohnya sudah lebih dari 6 kali sehari itu harus waspada.

Jika terjadi kondisi seperti itu, ibu baiknya berkonsultasi dengan dokter," jelasnya.

Hegar juga menjelaskan cara untuk mencegah gumoh pada bayi.

Baca Juga : Tak Suka Punya Utang, Ibu Ini Beli Motor dengan Sekarung Uang Rp2.000, Ini 5 Dampak Buruk Berutang!

"Cara untuk mencegah gumoh yaitu jangan over feeding atau memberi ASi terlalu banyak.

Selain itu, hindari susu formula untuk mengurangi gumoh, kerena hal tersebut justru memperparah gumoh," tutupnya. ()