Jangan Khawatir Moms, Ini Sisi Positifnya Anak Suka Tantrum

By Ine Yulita Sari, Selasa, 8 Januari 2019 | 18:15 WIB
Anak tantrum (pixabay/PublicDomainPictures)

Nakita.id - Amukan balita atau tantrum adalah salah satu hal dalam mengasuh Si Kecil yang paling menantang.

Kita cenderung merasa seperti orangtua yang baik ketika balita kita tersenyum dan merasa tenang.

Baca Juga : 10 Penyebab Anak Tantrum dan Cara Mengatasinya, Orangtua Harus Tahu!

Tetapi Moms juga bisa merasa tidak berdaya dan kewalahan ketika mereka berbaring di lantai sambil menendang dan berteriak.

Namun, percaya atau tidak, amarah balita adalah bagian penting dari kesehatan dan kesejahteraan emosi anak Moms.

Baca Juga : Waspada Prostitusi Online, Para Istri Harus Tahu Cara Supaya Suami Tidak 'Jajan' Di Luar

Kita juga bisa belajar untuk menjadi lebih tenang dihadapan mereka.

Dilansir dari Parents.com, berikut adalah alasan-alasan penting mengapa kemarahan anak Moms sebenarnya adalah hal yang baik.

Baca Juga : Tetap Menarik Saat Sibuk dengan Anak, 4 Tips Ini Harus Moms Ketahui

1. Lebih baik dikeluarkan daripada dipendam

Ketika kita menangis, kita benar-benar melepaskan stres dari tubuh kita.

 

Air mata juga telah ditemukan untuk menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesejahteraan emosional, asalkan ada orang yang dicintai yang dekat untuk mendapatkan dukungan.

Moms mungkin telah memerhatikan bahwa ketika Si Kecil berada di ambang kemarahan, tidak ada yang benar.

Baca Juga : Agar Ia Cerdas dan Pandai Berkomunikasi, Ini 5 Kegiatan Mudah Perbanyak Kosakata untuk Si Kecil

Dia marah, frustrasi, atau merengek. Moms mungkin juga memerhatikan bahwa setelah emosinya dikeluarkan, suasana hatinya akan jauh lebih baik.

Semua itu akan terbantu jika kita membiarkan anak kita mengamuk tanpa mencoba mengganggu prosesnya sehingga mereka sampai pada akhir perasaan mereka.

2. Si Kecil akan tidur lebih nyenyak

Masalah tidur, sering terjadi karena orangtua berpikir bahwa pendekatan terbaik untuk anak mengamuk adalah dengan mencoba menghindarinya.

Baca Juga : Vanessa Angel Kalah Jauh, Jennifer Dunn Dikabarkan Pasang Tarif Selangit , Hingga Ratusan Juta!

Kemudian, emosi terpendam seorang anak meluap ketika otaknya sedang istirahat.

Sama seperti orang dewasa, anak-anak juga terbangun karena mereka stres atau mencoba memproses sesuatu yang terjadi dalam hidup mereka.

Mengizinkan anak Moms untuk mencapai akhir dari amarahnya meningkatkan kesejahteraan emosionalnya dan dapat membantunya tidur nyenyak sepanjang malam.

3. Katakan 'tidak'  adalah pilihan yang terbaik

Baca Juga : 9 Kebiasaan Makan Ini Memicu Penyakit Berbahaya, Segera Hindari!

Peluang mengamuk yang dimiliki bayi kita adalah karena Moms mengatakan 'tidak'.

Itu bagus! Mengatakan 'tidak' memberi anak Moms batasan yang jelas tentang perilaku yang dapat diterima dan tidak dapat diterima.

Kadang-kadang kita mungkin menghindari mengatakan 'tidak' karena kita tidak ingin berurusan dengan amarahnya, tetapi kita dapat tegas dengan batasan kita sambil tetap memberikannya, cinta, empati, dan pelukan.

Mengatakan 'tidak' berarti Moms tidak takut pada sisi pengasuhan yang berantakan dan emosional.

Baca Juga : Kenali Bahaya Perawatan Kecantikan Waxing terhadap Kesehatan Kulit

4. Amukan membawa Moms lebih dekat.

Mungkin sulit dipercaya pada saat itu, tetapi perhatikan dan tunggu lah.

Anak Moms yang marah mungkin tidak terlihat menghargai kita berada di sana, tetapi sebenarnya ia menghargai kita.

Biarkan dia melewati amarahnya tanpa berusaha menghentikan atau 'memperbaikinya'.

Baca Juga : Moms, Sedikit Quality Time Bersama Anak Ternyata Penting Loh!

Jangan terlalu banyak bicara tetapi tawarkan beberapa jenis kata yang meyakinkan.

Tawarkan juga pelukan, anak kita akan menyerap penerimaan tanpa syarat tersebut.

Moms juga akan merasa lebih dekat dengan Si Kecil setelahnya.

5. Amukan juga menyembuhkan diri Moms

Ketika kita ada disaat anak kita mengamuk, akan ada perasaan bersalah yang besar dalam diri Moms.

Baca Juga : Salah Memberi Pernyataan Mengenai Kondisi Vanessa Angel Saat Digrebek, Sang Pengacara Kena Pukul Jane Shalimar!

Kemarahan anak dapat memicu ingatan tentang bagaimana kita diperlakukan saat kecil, yang bahkan mungkin tidak kita sadari.

Mengasuh anak bisa menjadi jalan penyembuhan bagi tantangan emosional kita sendiri. (*)