Arya Permana dan Titi Wati Alami Obesitas Ekstrem, Ternyata Sama-sama Konsumsi Ini Setiap Hari!

By Kirana Riyantika, Rabu, 9 Januari 2019 | 13:53 WIB
Arya Permana dan Titi Wati sama-sama konsumsi ini hingga buat obesitas (KOMPAS.com/Reni Susanti & Tribun Medan)

Nakita.id - Nama Titi Wati (36) perempuan yang memiliki berat badan 350 kilogram asal Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah kini menjadi sorotan masyarakat Tanah Air.

Akibat berat badannya yang berlebih, aktivitas sehari-hari Titi menjadi terganggu.

Jangankan untuk beraktivitas seperti orang normal, untuk berdiri saja Titi Wati tidak sanggup.

Baca Juga : Ingat Aria Permana Anak Paling Gemuk di Dunia? Penampilannya Kini Semakin Kurus

Titi mulai merasakan peningkatan berat badannya sejak 6 tahun terakhir.

Kejadian obesitas ekstrim yang menimpa Titi Wati membuat kita mengingat Arya Permana, bocah yang juga pernah mengalami kegemukan beberapa tahun lalu.

Saat usia Arya Permana masih 10 tahun, ia memiliki berat badan sebesar 190 kilogram.

Akibat kegemukan, Arya Permana sempat kesulitan melakukan aktivitasnya sehari-hari.

Bahkan, ia sempat berhenti sekolah karena sangat sulit untuk berdiri dan berjalan.

Moms, ternyata ada persamaan penyebab Arya Permana dan Titi Wati sehingga mengalami kegemukan, lo.

Selain kebiasaan makan dan ngemil, keduanya ternyata sama-sama mengonsumsi minuman manis setiap hari.

Bahkan, dulu Arya Permana mengonsumsi 20 gelas minuman manis kemasan setiap harinya.

Dikutip dari lifestyle.kompas.com, minuman manis menjadi salah satu penyebab epidemi obesitas di Amerika Serikat.

Baca Juga : Heboh Pria Dengan Dua Alat Kelamin Bikin Geger, Ini Penjelasannya

Sebuah penelitian berskala besar dan jangka panjang yang melibatkan lebih dari 33.000 orang AS menunjukkan bukti nyata bahwa minuman manis yang berinteraksi dengan gen yang memengaruhi berat badan akan meningkatkan risiko obesitas.

Pengaruh minuman manis bahkan lebih besar dibanding faktor keturunan.

Ini berarti minuman tersebut berbahaya bagi orang-orang dengan gen yang rentan kegemukan.

Celakanya, hampir sebagian besar orang memiliki gen tersebut.

Moms, selain menghindari minuman bersoda, manis, pemberi energi, dan milkshake, ternyata ada beberapa minuman yang terlihat sehat padahal bisa memberikan efek gemuk, lo.

Minuman-minuman yang terlihat sehat itu sebenarnya mengganggu program diet karena minuman tersebut ternyata mengandung ratusan kalori tanpa kita sadari.

Minuman seperti itu akan kita konsumsi terus karena otak kita tidak bisa menerjemahkan rasa kenyang dari minuman yang bentuknya cair. 

Apa saja? Berikut ulasannya dikutip dari Tabloid Nakita:

Campuran Kopi

Saat memesan di kedai kopi, kopi seringkali dicampur dengan bahan yang mengandung lemak tinggi seperti krim, susu, atau jenis sirup lainnya.

Baca Juga : Bikin Wajah Glowing dan Tetap Cerah, Cukup Pakai Minyak Kapulaga

Hindarilah minuman kopi seperti itu. Pesan saja kopi hitam. Jika itu terasa terlalu pahit atau kuat, campurkan saja sedikit susu atau gula.

Menambahkan satu sachet gula dalam seduhan kopi masih tidak apa-apa.

Namun, jika terbiasa minum kopi tiga kali sehari, maka asupan kalori ke dalam tubuh lewat kopi pun akan bertambah.

Intinya adalah semakin banyak campuran dalam kopi, maka program diet akan semakin berantakan.

Susu Skim  

Penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa peminum susu skim (susu tanpa lemak) atau 1 persen lemak memiliki kecenderungan menambah berat badannya secara perlahan-lahan dibanding dengan peminum susu murni. 

"Selain menghindari susu skim, hindari juga minuman pengganti susu yang menggunakan gula dalam campurannya seperti susu almond atau susu beras. Sebaiknya hindari susu yang ada rasanya, " terang Dr David Ludwig, profesor di Harvard Medical School dan penulis buku Always Hungry.

Es Teh Manis Atau Teh Kemasan

Hampir semua macam es teh yang dibuat di restoran atau yang dijual dalam kemasan botol tidak baik untuk program mengurangi berat badan.

"Keliatannya mungkin ringan, tetapi tambahan gula dalam es teh atau teh kemasan sangatlah banyak.

Yang lebih parah adalah teh kemasan karena kalorinya bisa mencapai 175 hanya dalam satu botol teh, dan itu sama saja dengan 11 sendok teh gula," terang Karen.

Baca Juga : Operasi Bariatrik yang Bantu Arya Turunkan Berat Badan Hingga 100 Kg

Jus Kemasan

Minum jus memang bagus untuk kesehatan, tetapi bijaksanalah dalam memilih jus. Jus alami juga belum tentu kadar gulanya sedikit.

Contohnya saja jus anggur murni yang memiliki kandungan gula setara dengan 9 sendok teh. Atau segelas jus jeruk murni yang memiliki kandungan gula setara dengan 6 sendok teh.

Sedangkan segelas jus apel murni mengandung 7 sendok teh gula. Pada dasarnya,  gula bisa dihasilkan dari proses di luar dugaan.