Nakita.id - Celana jin memang populer di semua kalangan.
Mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa pun kerap memakainya.
Celana berbahan denim ini dikenal sebagai celana yang kuat dan tahan lama.
Baca Juga : Tips Padu Padan Celana Boyfriend Jeans Agar Terlihat Lebih Kekinian
Selain itu, tren celana jin tak pernah luntur sepanjang zaman.
Celana jin merupakan produk fesyen yang simpel dan bisa dipadu padankan dengan berbegai atasan, baik blus, kaus, maupun kemeja.
Tak heran jika celana panjang ini begitu populer di semua kalangan.
Namun, pernahkah Moms mengamati bagian depan celana jin, tepatnya kantong kecil yang terselip di saku depan?
Pada celana jin, biasanya terdapat lima kantong.
Baca Juga : Kenakan Pakaian dari Celana Jeans, Fashion Adik Raffi Ahmad Dibilang Aneh
Dua kantong di bagian belakang dan tiga kantong di bagian depan, satu di kiri dan dua kantong di sebelah kanan.
Nah, kantong kecil itu berada di bagian depan sebelah kanan.
Kantong kecil ini ternyata bukan hanya hiasan semata tanpa fungsi lo, Moms.
Menurut Levi Strauss, penemu blue jeans di Amerika Serikat, kantong kecil itu berguna untuk menyimpan jam saku.
Baca Juga : Seorang Ayah Perkosa Putrinya Saat Malam Pertama, Dikira Istri Barunya
Hal ini lantaran saat celana jin tercipta, penggunaan jam saku juga begitu populer.
Jam saku tersebut bukanlah jam saku sembarangan, melainkan alat penunjuk waktu yang sering digunakan oleh para koboi.
Nah, para koboi waktu itu banyak yang memakai celana jin.
Pada tahun 1800, para koboi sering menggantungkan jam mereka di rantai lalu menyelipkannya di ikat pinggang.
Baca Juga : Siti Badriah Dilamar Kekasih di Korea, Diberi Cincin Tak Ternilai Harganya Hingga Buat Dirinya Menangis!
Agar tetap aman dan tidak mudah terjatuh, Levi Strauss berinisiatif membuatkan kantong kecil itu pada celana jin.
Meski jam saku sudah jarang dipakai, hingga kini desain kantong kecil berkeling dua logam tidak dihilangkan dari celana jin.
Baca Juga : Hanya Untuk Pergi ke Jakarta, Warga Aceh Harus Bikin Paspor Karena Tiket Pesawat yang Dinilai Terlalu Mahal!
Namun ada satu fakta unik yang disampaikan oleh Tracey Panek, sejarawan di Levi Strauss & Co.
Ia mengungkapkan bahwa paku keling di sudut atas kantong kecil celana jin sempat dihapus selama Perang Dunia II.
Hal ini dimaksudkan untuk menghemat logam demi keperluan perang.
Paku keling tersebut akhirnya kembali digunakan setelah perang berakhir.