Hilangkan Bau Tak Sedap Miss V, Cukup Lakukan 8 Tips Mudah Ini!

By Amelia Puteri, Selasa, 15 Januari 2019 | 19:31 WIB
Jaga organ intim dari bau tak sedap dengan tips mudah ini. (pexels.com/chuanyu2015 )

Nakita.id - Bau miss v tentu sangat menganggu dan membuat tidak percaya diri.

Bau miss V yang Moms alami pun bisa disebabkan oleh berbagai macam hal.

Mulai dari infeksi jamur, pertumbuhan bakteri, kekeringan, penyakit seksual menular, PMS (sindrom pramenstruasi), perubahan cuaca, kanker serviks, dll.

Sangat penting untuk mengidentifikasi apa penyebab bau pada organ intim Moms.

Baca Juga : Minum Rendaman Air dan Biji Ketumbar, Rasakan 6 Manfaat Kesehatan Tak Terduga Ini!

Untuk mengetahuinya, jangan ragu untuk pergi ke profesional dan mendapatkan perawatan yang tepat.

 

Sebab jika mengabaikan bau Miss V justru akan menyebabkan komplikasi lebih lanjut.

Baca Juga: Gatal Tak Tertahan pada Vagina dan Terasa Sakit Saat Lakukan Hubungan Intim? Bisa Jadi karena Miss V Kering, Begini Cara Mengatasinya

Ketika menyangkut kesehatan Miss V, banyak perempuan cenderung mengabaikannya atau tidak pernah memeriksanya.

Ini mungkin karena mereka malu untuk berbicara dengan seorang profesional tentang hal itu, atau bahkan membacanya.

Jika kasusnya belum parah, Moms bisa mengurangi bau miss V secara alami dengan berbagai cara berikut ini:

Baca Juga: Area Miss V Sering Gatal Selama Menstruasi? Pembalut Bisa Jadi Penyebabnya, Simak Penjelasan dan Cara Mengatasinya

1. Cuci dan lap

Pertama, penting untuk menjaga kebersihan area Miss V, seperti yang dilakukan dengan bagian tubuh lainnya.

Moms disarankan untuk mencuci organ intim dengan air hangat ketika mandi dan bahkan sebaliknya.

Setidaknya lakukan ini dua atau tiga kali sehari lalu menyekanya dengan kain bersih yang lembut.

Baca Juga: Bau Vagina Normal: Miss V Bisa Beraroma Seperti Tembaga hingga Bau Manis, Apakah Petanda Ada Gangguan?

Langkah ini dapat mengurangi keringat yang menumpuk dan dengan demikian menghilangkan bau busuk.

Baca Juga: Bau Vagina Normal: Miss V Bisa Beraroma Seperti Tembaga hingga Bau Manis, Apakah Petanda Ada Gangguan?

2.. Hindari produk kebersihan khusus organ intim

Hindari menggunakan produk kebersihan pribadi seperti semprotan, atau parfum yang dikhususkan untuk organ intim Moms.

Produk-produk ini mengandung bahan kimia berbahaya yang mengurangi tingkat pH Miss V dan menyebabkan kekeringan.

Kekeringan hanya bisa memperburuk bau Miss V.

Baca Juga: Cukup Berendam Air Baking Soda Bisa Atasi Masalah Kulit hingga Infeksi pada Miss V, Begini Caranya

3. Ganti pakaian dalam dua kali dalam sehari

Ganti pakaian dalams ecara rutin untuk menghilangkan bau miss v

Baca Juga: Tak Perlu Perawatan Khusus dan Wewangian, Ternyata Miss V Bisa Terhindari dari Bau Tak Sedap Hanya dengan Rutin Konsumsi Ini

Pastikan mengganti pakaian dalam setiap hari atau bahkan dua kali sehari, jika merasa banyak berkeringat.

Keringat yang menumpuk di pakaian dalam dapat menyebabkan pertumbuhan ragi di Miss V, menyebabkan bau busuk.

Mengganti pakaian dalam dan mencuci Miss V setelah berjalan atau berolahraga adalah suatu keharusan.

Baca Juga : Darah Haid Bisa Tunjukkan Gejala Penyakit Tertentu, Waspada dengan Warna Ini

4. Hindari pakaian dalam dari bahan sutra, renda, polyester

Hindari mengenakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan seperti sutra, renda, kulit, poliester, jika Moms memakainya dalam waktu yang lama.

Bahan dan jenis pakaian dalam ini dapat mengiritasi jaringan halus Miss V, menyebabkan pertumbuhan ragi, sehingga menyebabkan bau tidak sedap.

Baca Juga: Cukup Berendam Air Baking Soda Bisa Atasi Masalah Kulit hingga Infeksi pada Miss V, Begini Caranya

5. Cuka apel dan air

Bilas menggunakan cuka sari apel yang diencerkan dalam air hangat juga dapat membantu menghilangkan bau busuk.

Ini karena mengurangi bakteri penyebab infeksi.

Moms juga bisa merendam area intim dalam bak berisi cuka sari apel encer selama sekitar 20 menit.

Baca Juga : 4 Penyebab Perut Buncit dari Kebiasaan yang Bisa Jadi Tak Moms Sadari

6. Konsumsi probiotik alami

Konsumsi probiotik alami seperti dadih, yoghurt, sayuran berdaun hijau, dll.

Probiotik meningkatkan pertumbuhan bakteri sehat di Miss V, yang dapat membunuh mikroba yang tidak sehat dan mempertahankan kadar pH alami Miss V.

Sehingga mengobati bau busuk.

Baca Juga : Rutin Minum Campuran Air Hangat dan Sari Jeruk Nipis, Tubuh Akan Alami Manfaat Ini!

7. Minum banyak air

Minum air putih

Minumlah setidaknya 2-3 liter air setiap hari.

Air dapat menjaga kelembaban Miss V sehingga dapat menghilangkan bau tak sedap.

Baca Juga: Selain Cara Menghilangkan Gatal di Miss V dengan Air Garam, Bahan Ini juga Ampuh Sembuhkan Gatal dengan Cepat

8. Hindari konsumsi gula berlebihan

Hindari mengonsumsi gula berlebih atau makanan manis.

Gula dapat masuk ke aliran darah dan meningkatkan produksi mikroba tidak sehat di daerah Miss V, yang menyebabkan bau busuk.

Jika bau busuk juga disertai gatal, maka Moms juga harus lebih jeli mencaritahu penyebabnya.

Gatal dan bau miss v yang tidak sedap bisa saja disebabkan karena miss v terlalu kering.

Baca Juga: Bahan Alami Saja Tak Cukup, Urine Terasa Panas yang Diikuti Gejala Serius Ini Harus Segera Ditangani Dokter

Membiarkan miss v dalam keadaan lembab sangat tidak dianjurkan, tapi membiarkan miss v terlalu kering juga bisa jadi masalah.

Mencuci miss v menggunakan sabun merupakan salah satu penyebab miss v jadi terlalu kering.

"Saya berharap dalam hidup saya kita benar-benar dapat mematahkan mitos bahwa vagina adalah tempat yang kotor," kata ginekolog Alyssa Dweck.

"Itu mitos nomor satu di mataku," tambahnya.

Baca Juga: Kebiasaan yang Seharusnya Dihindari Setelah Bercinta Agar Moms Tidak Terkena Dampak Buruk, Apa Saja?

Yang benar adalah bahwa vagina dirancang untuk membersihkan dirinya sendiri, dan menambahkan produk yang keras mungkin lebih berbahaya daripada baik.

"Ketika Anda mulai menambahkan banyak produk wewangian, khususnya tisu, Anda benar-benar mengganggu keseimbangan alami mikroba yang seharusnya ada di dalam vagina," kata Dweck.

Produk-produk ini dapat menyebabkan iritasi dan gatal-gatal, sebagai permulaan, dan juga dapat meningkatkan kemungkinan infeksi jamur dan bakteri pada orang-orang yang rentan terhadapnya, jelasnya.

"Jika wanita ingin membersihkan vulvanya (alat kelamin luar) menggunakan sabun khusus yang lembut dan air hangat, tidak apa-apa," tambah Dweck.

Baca Juga: Ternyata Tak Hanya Di Kepala, Uban Juga Bisa Tumbuh Pada Rambut Miss V Gara-gara Hal Ini