Sepele tapi Berbahaya, Tanda-tanda Kanker Ini Sering Diabaikan

By Anisa Annan, Kamis, 17 Januari 2019 | 16:41 WIB
Berbagai tanda kanker perut (freepik)

Nakita.id - Kanker merupakan penyakit berbahaya yang menyerang tubuh. Sebenarnya kanker memiliki tanda-tanda yang bisa Moms kenali untuk diwaspadai.

Tanda-tanda kanker pada awalnya memang kelihatan sepele, sehingga sering diabaikan penderitanya

Dalam Konferensi Pers Menyambut Hari Kanker Sedunia, Ketua Komisi Penanggulangan Kanker Nasional (KPKN), dr. Soehartati Gondhowiardjo, Sp.Rad (K), Onk. Rad. memaparkan jika jumlah penderita kanker terus meningkat di Indonesia.

Baca Juga : Waspada, Ini Tanda-tanda Kanker yang Sering Diabaikan Orang

Adapun pasien kanker yang datang untuk berobat, mereka telah berada di stadium lanjut sehingga penanganannya lebih sulit.

Angka kematian karena kanker di Indonesia pun terus meningkat akibat keterlambatan penanganan itu.

Berdasarkan press release yang diterbitkan oleh Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI), dari 348.809 kasus kanker di Indonesia, angka kematian akibat penyakit kanker mencapai 207.210 jiwa.

Keterlambatan itu antara lain penyebabnya rujukan penderita kanker yang cukup panjang, serta masyarakat yang kerap mengabaikan tanda-tanda kanker itu sendiri.

Menurut dr. Soehartati, tanda-tanda kanker sangat tergantung pada lokasi. Semakin berada di permukaan kanker itu menyerang, tentunya akan semakin mudah dikenali.

Tanda-tanda kanker yang kerap diabaikan menurut dokter

Namun bentuk tanda-tanda tersebut kelihatan seperti masalah yang bisa diatasi dengan memberikan obat first line atau pertolongan pertama.

"Misalnya pada kanker nasofaring yang sedang trend, gejalanya sangat sederhana misalnya pilek yang tidak sembuh-sembuh," ujar dr. Soehartati pada Nakita.id, Kamis (17/01/2019).

Baca Juga : Peringatan dan Terawangan Mbah Mijan untuk Para Artis Setelah Aris Idol Tertangkap Atas Kasus Narkoba

Sedangkan pada contoh lain yang diberikan dr. Soehartati, yakni kanker kulit, gejalanya sebatas luka.

Namun luka itu tak segera sembuh dan malah menjadi koreng. Pada kanker yang berkembang di organ dalam, tentu lebih susah untuk mengenali tanda-tandanya.

Akan tetapi dr. Soehartati memaparkan apapun tanda-tanda yang tampak seperti penyakit biasa tetapi tak kunjung sembuh, sebaiknya Moms waspada.

 

Misalnya pada kanker usus, tandanya seperti diare tiba-tiba, atau buang air besar mendadak keras.

Bahkan situasi seperti pandangan berkunang-kunang pun menurut dr. Soehartati hal itu perlu diwaspadai, karena termasuk tanda dari kanker nasofaring.

"Jadi apapun juga jangan diabaikan kalau ada suatu tanda di tubuh yang jika sudah diobati dengan pengobatan first line tapi itu tidak kembali normal," lanjutnya.

Baca Juga : Selingkuh Dengan Dosennya, Mahasiswi Kupang Ini Dikenal Anak Baik dan Cerewet

Semakin cepat kanker dideteksi, semakin besar pula peluang kesintasannya.

Bahkan menurut data POI, lebih dari 40% kasus kanker sebenarnya dapat dicegah jika ditangani saat stadium awal.

Maka Moms sebaiknya sadar dengan tanda-tanda yang diberikan oleh tubuh, jangan menyepelekan penyakit yang dianggap bisa disembuhkan obat-obat warung. (*)