Menurut Ammar Zoni, orang tak perlu berlama-lama pacaran jika sudah yakin dan cocok dengan pasangannya.
Baca Juga : Tak Selalu Buruk, Gunakan Minyak Saat Masak Mendukung Gaya Hidup Sehat
"Bakal ada warna-warna yang baru untuk Ammar Zoni dan Irish Bella di tahun 2019 ini. Kita akan selalu memberi warna-warna baru. Tujuannya cuman satu untuk mengingatkan kaum muda ngapain pacaran lama-lama, kalau udah yakin ya udah," kata Ammar Zoni.
Karena itulah yang dirasakan oleh Ammar Zoni ketika mendekati dan melamar Irish Bella tanpa proses pacaran.
Ammar Zoni menyakinkan dirinya sendiri bahwa ia pantas menjadi pasangan hidup dan pemimpin rumah tangga Irish Bella.
"Pada akhirnya perjalanan cinta gua itu berlabuh untuk Irish Bella dan ngga butuh waktu lama untuk gue meyakinkan diri gue sendiri untuk menjadi bagian hidup dia, teman hidupnya dia, sebagai imam yang baik untuk dia dan sebagai pelindung juga.
Karena gue yakin kita sama-sama punya tujuan yang sama. Tujuannya untuk menyempurnakan ibadah dan menjadi pribadi lebih baik," paparnya.
Sementara itu, Ammar Zoni dan Irish Bella kompak tidak ingin membocorkan tanggal pernikahan mereka.
Baca Juga : Merapikan Rumah Sama Halnya Menata Hidup dan Dapat Perbaiki Kondisi Mental!
Irish Bella pun hanya tersenyum dan meminta publik menunggu ketika disinggung mereka akan menggelar pernikahan 20 April 2019 mendatang.
Pasalnya, tepat di bulan April itu pula Irish Bella juga akan berulang tahun ke-23.
Ammar Zoni hanya mengungkap konsep pernikahan mereka nantinya akan penuh warna dan berbeda dengan lainnya.
"Kita butuh sesuatu hal yang berbeda terus. Kita perlu sesuatu warna yang berbeda yang membuat kita itu seru. Jadi ya itu yang kita lakukan," kata Ammar.
Bahkan Ammar Zoni berharap acara pernikahannya nanti akan menjadi momen paling fenomenal di tahun 2019.
Sebab mereka akan menggabungkan berbagai macam adat dan tema, mulai dari adat Minangkabau, Sunda dan budaya Eropa.
"(Konsep pernikahan) yang pasti pernikahan kita akan menjadi pernikahan fenomenal tahun ini Insha Allah. Bagaimana adat Minangkabau disatukan oleh tanah Pasundan dan dikolaborasikan oleh Eropa, Belgia. Ya seperti itu lah, nanti bisa dibayangkan sendiri bagaimana," tandasnya.