Nakita.id - Sebagai anak seharusnya merawat orangtuanya ya karena pasti tak ada orang yang mau dititipkan ke panti jompo.
Seperti yang baru-baru ini viral, sebuah video seorang perempuan paruh baya meminta anaknya menjemput di panti jompo.
Sembari terisak, perempuan itu pun tampak mengucapkan keinginannya agar bisa dijemput oleh sang anak.
Baca Juga : Viral! Blazer Berkerah Mirip Alat Kelamin Pria Dikenakan Presenter Saat Baca Berita, Warganet: 'Sangat Lucu'
Dilansir oleh Tribun-Video dari mStar, diketahui parempuan itu bernama Maimon Abdul Hamid yang berusia 67 tahun.
Maimon dikabarkan tinggal di sebuah panti jompo di Johor Baru, Malaysia.
Seseorang yang bernama Sri pun merasa iba sehingga berniat untuk memviralkan video itu melalui akun Facebooknya.
Ternyata Sri merupakan orang yang sering mengunjungi Maimon di panti jompo.
Baca Juga : Masih Ingat Gisel, Ini yang Diinginkan Gading Jika Bisa Kembali ke Masa Lalu, Balikan?
“Aku hanya ingin memenuhi impian MakCik Maimon untuk melihat anak-anaknya lagi. Saya memilih untuk menyebarkan video ini secara online, dan satu-satunya tujuan saya adalah membantu ibu tuna wisma,” kata Sri kepada mStar.
Dalam video itu, terlihat Maimon dengan isak tangis mengatakan bahwa ia ingin dijemput pulang olah anaknya.
"Nak kalau sayang emak, tolong jangan tinggalkan aku di sini (panti jompo), emak tidak mau berada di sini, emak menderita," ujar Maimon menggunakan bahasa Melayu.
Maimon berharap bisa kembali tinggal bersama anak-anaknya.
Baca Juga : Bukannya Cantik, Riasan Pengantin Ini Malah Buat Warganet Ketakutan: 'Mirip Suzzanna'
"Emak berharap bisa tinggal bersama kalian, saya harap kalian tidak melupakan emak," ujar Maimon.
Dikabarkan bahwa Maimon memiliki tujuh orang anak dari tiga pernikahan yang berbeda.
Setelah video itu viral, anak bungsu Maimon pun terlacak telah tinggal di Batam, Indonesia dan bersedia datang ke Malaysia untuk menjemput sang ibu.
Baca Juga : Terbaring Lemas di Rumah Sakit, Cantiknya Ani Yudhoyono Saat Muda Buat Warganet Terpukau
Ternyata, anak bungsu Maimon mengalami kehidupan ekonomi yang sulit, namun ia tetap berniat ingin merawat ibunya.
Muncullah kendala lain, yaitu anak bungsunya terhambat untuk mendapatkan izin agar bisa bekerja di Malaysia.
Sri yang mengunggah video itu berharap agar ada pihak yang bisa membantu anak Maimon sehingga bisa mencari nafkah di Malaysia.
“Namun, putranya mungkin menghadapi masalah untuk mendapatkan izin kerja di sini. Karena itu, jika ada yang mau membantu, tolong bantu Maimon dan putranya," begitu kata Sri.
Dalam unggahannya, Sri juga menjelaskan bahwa masih banyak orangtua yang dititipkan anak-anaknya bahkan mungkin ditelantarkan di panti jompo tersebut.