Zulfirman Syah dan Anaknya 2 Tahun Korban Penembakan Selandia Baru, Sang Kakak: "Adik Saya Shalat Kenapa Ditembak?"

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Sabtu, 16 Maret 2019 | 07:40 WIB
Zulfirman Syah dan anaknya jadi korban penembakan di Selandia Baru (Facebook/Zulfirman Syah)

Ia mendengar kabar Zulfirman jadi korban dari aistri Zulfirman.

"Saya tahu setelah istri adik saya, Alta Marie menghubungi. Dia mengatakan Zulfirman Syah menjadi korban penembakan teroris itu," katanya.

Handra tak menyangka dan seolah tak terima adiknya akan jadi korban penembakan brutal.

"Kata istrinya, Zul sudah dioperasi pengeluaran peluru di tubuhnya. Mohon doanya supaya adik saya cepat sembuh," jelas Handra mengenai kondisi sang adik.

"Adik saya hanya menunaikan shalat, kenapa tiba-tiba ditembak. Saya harap pelaku dihukum seberatnya," kecam Handra.

Baca Juga : Bom Sibolga: Terus Melawan Saat Diamankan Polisi, Istri dan 2 Anak Teroris Bom Sibolga Meledakkan Diri

Kesedihan rupanya tak hanya dirasakan keluarga di Indonesia, tetapi juga sang istri, bernama Alta Marie.

Dalam akun Facebook-nya, Alta Marie menuliskan kesedihan mendalam karena suami dan anaknya jadi korban penembakan brutal.

"Suami saya Zulfirman Syah dan anaklaki-laki saya masih hidup, tetapi terluka. Mereka ditembak hari ini di Linwood Islamic Center di Christchurch, Selandia Baru (kami baru 2 bulan lalu pindah)," tulis Alta dalam akun Facebook-nya.

Alta juga menuliskan bagaimana keadaan sang suami yang saat ini tengah melewati masa kritis.