Nakita.id - Masih begitu muda dan aktif berkarya, putri gitaris Enda 'Ungu' ini kembali menelurkan karya baru.
Zara Leola, baru berusia 12 tahun dan dikenal sebagai penari dan penyanyi cilik, kini tak hanya berkarya di bidang musik.
Zara baru saja merilis buku pertamanya, bertajuk The Dance Diary.
Dikenal sebagai anak yang ceria dan optimis, ternyata Zara sempat merasa takut lo, Moms, ketika bukunya resmi diterbitkan.
Baca Juga : Penuh Pesan Positif, Lagu Baru Zara Leola yang Berjudul 'Get Down' Berhasil Dirilis
Dalam acara peluncuran buku dan konferensi pers, Sabtu (16/03/2019) di Matraman, Zara bercerita jika ia malah merasa malu dan takut ketika bukunya telah muncul di toko buku.
"Waktu pulang les, sama teman-teman ke toko buku terus lihat ada muka aku (di sampul buku), terus aku suruh 'udah, udah, udah' gitu," tuturnya, sambil menggesturkan ia mengajak teman-temannya menjauh dari bukunya.
Namun dalam proses penulisan bukunya sendiri, Zara merasa senang dan seru.
Pemilik nama lengkap Azahra Leola Wicuda ini malah merasakan saat menulis buku berkonsep buku harian ini, ia merasa seperti bermain-main.
Baca Juga : Kisah Daoud Korban Teror di Selandia Baru, Ucap 'Hello Brother' ke Penembak Demi Selamatkan Nyawa Anak Muda
Buku The Dance Diary ini bercerita tentang hari-hari Zara sejak pertama kali berlatih menari, hingga mencapai kesuksesannya saat ini.
Melalui buku ini juga Zara ingin memperlihatkan ia tak mencapai semuanya dalam satu hari.
Tak hanya kisah suksesnya, buku ini pun bercerita pengalaman Zara yang kurang menyenangkan.
Baca Juga : Korban Selamat Penembakan Selandia Baru Ceritakan Temannya Tertembak Mati di Depan Sang Anak
Misalnya ketika Zara terjatuh di panggung serta pengalaman kekalahannya.
Termasuk cerita kegagalan audisi berkali-kali sebelum Zara sukses mendapat peran Neta di film anak "Petualangan Menangkap Petir."
Berkonsep buku harian, buku ini juga berisi aneka kiat-kiat Zara menjalani kegiatannya sehari-hari.
Lengkap pula ada cerita tentang keluarganya, imajinasi, serta petualangan dengan boneka beruang kesayangannya, Puddy.
Melalui buku ini, Zara ingin menyampaikan banyak hal.
Ia berpesan bahwa apapun yang dilakukan semua ada prosesnya, dan tak selalu keberhasilan yang diterima saat pertama kali mencoba.
Berpegang pada keyakinan dan jangan lupa berdoa, Zara mengingatkan apapun yang dilakukan perlu usaha hingga berhasil.
Baca Juga : Tertidur di Kursi Belakang, Seorang Bocah Malah Terbawa Pencuri Mobil, Semua Panik!
Zara juga berharap buku ini memberikan manfaat untuk banyak orang.
"Semoga buku ini membuat orang terinspirasi, banyak termotivasi," ujar Zara, menutup acara.